Breaking News
Sabtu, 16 April 2016

Gawat! Polisi Kerahkan Pasukan Bersenjata dan Anjing Pelacak

DENPASAR, HR – Segawat inikah Metro Kota Denpasar saat ini? Setidaknya seperti itulah yang terlintas saat melihat aksi sidak sejumlah tempat hiburan malam yang dilakukan tim Polda Bali beberapa hari ini, untuk memerangi narkoba.

Polda Bali tidaklah sendiri dalam melakukan sidak rutin terhadap pelaku narkoba di tempat hiburan malam ‎wilayah Metro kota Denpasar. Kepolisian dalam hal ini juga menggandeng tim dari BNN Provinsi Bali dan POM Kodam IX / Udayana.

Anehnya, pemeriksaan yang dilakukan tim juga melibatkan pasukan khusus bersenjata laras panjang dan anjing Pelacak. Bahkan salah seorang tamu yang berkunjung di Platinum Karaoke malam dini hari (Sabtu, 9/4) sempat bertanya soal aksi sidak ini.

"Ini sidak teroris ya pak," singkatnya sedikit Guyon, malam dini hari.

Anehnya kata sumber ini‎, protap pemeriksaan terkesan seperti penyerbuan atau pantas disebut penggerebekan. Bagaimana tidak, belasan pasukan langsung gruduk masuk room diiringi pasukan bersenjata laras panjang.

Tanpa babibu, seorang petugas memeriksa identitas pengunjung di room tersebut. Sedangkan lainnya memeriksa masuk kamar mandi dan bagian lainnya tanpa didampingi tamu dan staff pegawai di karaoke tersebut.

Bahkan sempat terjadi kesalahpahaman saat petugas nyelonong ke kamar mandi tanpa didampingi tamu yang diperiksa. "Saya sempat protes semalam. Harusnya pemeriksaan juga ikut tamunya mendampingi. Siapa tau ada yang jebak, kita kan tidak tau. Masuk bergerombol, memangnya kita teroris ya. Terkesan seperti penyergapan," tutur salah seorang tamu yang enggan namanya disebutkan.

Terkait kegiatan ini, dalam upaya memerangi narkoba di Bali. Pihak Kabid Humas Polda Bali Kombes Pol. Hery Wiyanto berulang kali dihubungi tidak juga mengangkat telpon. Bahkan lewat tulisan pesan singkat juga tidak membalas. tim


Suka berita ini ! Silahkan KLIK DISINI.
Masukan email anda untuk berlangganan berita terkini gratis

0 komentar :

Posting Komentar

Sebaiknya anda berkomentar dengan bijak. DILARANG berkomentar berbau sex, sara, dan lainnya yang melanggar hukum.