MAKASSAR, HR - Pilkada, pilwalkot dan pilgub semua kandidat telah melakukan pendaftar di KPU. Khusus Kota Makassar yang mendaftar ada dua kandidat yaitu dengan tagline, diami dan appicicu. Dan untuk pilgub sendiri, ada empat calon yang mendaftar dengan tagline adalah Prof Andalang, Mari Bangun Kampung Nurdin Halid, Agus Bagus dan Punggawa Maccaka.

Sementara itu saat ditemui di ruang kerjanya, Senin (15/01/2018), Kapolsek Mariso, Kompol Ahmad Yuelias, menjelaskan bahwa langkah-langkah yang dilakukan pihaknya menyelang pilkada atau pilwalkot Makassar dan Pilgub di Sulsel adalah mengoptimalkan bhabimkamtibmas melakukan himbauan kepada masyarakat, khusus di Kecamatan Mariso Kota Makassar.

"Setiap Jumat, kami Polsek Mariso bersama kamtibmas melakukan kegiatan safari jumat dengan shalat berjamaah di Masjid-masjid secara berganti atau roling pada hari jumat," cetusnya.

Lanjut Yuelias, dia dan anggota kamtibmas memberikan pesan-pesan moral setiap sesudah shalat jumat berjamaah menyelang pilwalkot, pilgub bahwa kita boleh beda pilihan, tapi jangan jadikan sebagai sesuatu hal yang bisa menjadikan gejolak di tengah-tengah masyarakat.

"Sebab semua calon pemimpin punya visi misi untuk membangun Kota Makassar, juga Provinsi Sulawesi Selatan. Tinggal bagaimana kita saling menghargai berbedaan itu dan sesudah pilkada kita saling rangkul satu dengan yang lainnya," tutur Kompol Ahmad.

Kapolsek Mariso, Ahmad Yuelias berharap kepada masyarakat khususnya di wilayah Kecamatan Mariso untuk menjaga situasi keamanan ditengah suhu politik yang sementara mulai hangat, dan jangan jadikan berbedaan sebagai permusuhan, tapi jadikan sebagai ragam nuasa persaudaraan, sebab kalau daerah kita aman dan damai kita sendiri yang merasakan kebaikannya. kartia

GOWA, HR - Kasi Humas Pallangga Aiptu Muh Syafri menerima tamu dari Tim Penyuluh Agama Kec Pallangga Kab Gowa, Selasa (16/01/2018), sekitar pukul 10.45 Wita.

Tim Penyuluh Agama dipimpin Drs Ardan Ilyas, S.Pd.i, M.Pd.i bersama 5 orang rekannya, akan melaksanakan audensi dengan Kapolsek Pallangga sehubungan program kerja KUA tahun 2018. Sayangnya, Kapolsek ada kegiatan lain sehingga diwakili oleh Kasi Humas Aiptu Muh Syafri.

Dalam kunjungan tim tersebut, sebagai penyampaian awal, ingin mengajak pihak dari kepolisian khususnya Polsek Pallangga untuk bersinergi bersama turun ke sekolah-sekolah mulai dari tingkat SMP dan SMA guna memberikan penyuluhan sesuai bidang fungsinya masing-masing, diantaranya karena banyaknya anak sekolah yang menikah dan dinikahkan belum batas umur dalam artian pernikahan dini.

Adapun maksud dan tujuan dari tim penyuluh agama bekerja sama dalam hal ini agar masyarakat khususnya anak sekolah bisa memahami dan mengerti dampak buruknya pernikahan dini, sesuai aturan yang diterapkan dalam UU Konfilasi

Islam, dan pihak kepolisian dapat memberikan pemahaman kepada anak sekolah tentang aturan undang-undangnya dalam hal pernikahan/nikah di bawah umur dan penjelasan lainnya. Dan rencana program ini akan dilaksanakan pada awal Februari 2018.

Dalam kunjungan tersebut, Kasi Humas mewakili Kapolsek sangat mendukung langkah kerja yang diprogramkan oleh pihak KUA Kec Pallangga dan sebaliknya tim penyuluh sangat mengharapkan agar rencana ini dapat berjalan dengan baik dan mendapat ridho dari Allah, Tuhan YME. kartia

TAKALAR, HR - Bupati Takalar H Syamsari, S.Pt.MM terima kunjungan Korean Association of Pothonic Industry Development (KAPID) Marketing Area Indonesia beserta beberapa pengusaha yang tergabung dalam KAPID ke Sulael, di ruang rapat pimpinan Lantai III kantor Bupati Takalar, Selasa (16 /1/ 2018). Bupati Takalar memperkenalkan para pejabat yang hadir dalam menyambut kunjungan KAPID.

Ia menjelaskan secara singkat letak geografis Kab. Takalar, yang berbatasan dengan Kota Makassar yang merupakan salah satu kabupaten yang panjang pantainya terpanjang di wilayah Makassar Maros Sungguminasa Takalar (Mamminasata).

"Pemda saat ini fokus pada sektor pertanian dan perikanan dan akan berbasis pertanian dan perikanan tentunya atas kerjasama seluruh stakeholder. Pemda Takalar akan membuat suatu kawasan pertanian abadi karena suatu saat akan kekurangan area pertanian," ucap Bupati Takalar.

Bupati berharap agar kunjungan Kapid ini akan dapat menjalin kerjasama baik di sektor perikanan, pertanian maupun di sektor pembangunan.

Mr Hwang Hwang Kyu selaku pimpinan rombongan Kapid menjelaskan tujuan kedatangannya yakni ingin mendapatkan informasi mengenai potensi dan pengembangan Takalar di sektor energi, kesehatan, pertanian, perikanan dan energi terbarukan (solar cell). Mereka berharap kunjungan ini dapat menjadi sarana membangun kerja sama antara Korea dalam hal ini Kapid dengan Pemkab Takalar.

Pada kesempatan ini Kapid mempromosikan beberapa produk sample lampu - lampu jalan dan lampu kapal laut di sektor swasta yang sekiranya bisa menguntungkan masyarakat dan pengusaha.

Turut hadir dalam penerimaan kunjungan Kapid yaitu Sekda Takalar, salah satu anggota DPRD Sulawesi Tenggara, Ir. Hamzah Barlian selaku tim penasehat tenaga ahli pertanian, Kadis Perdagangan, Staf Khusus Bupati Takalar, Kadis Perikanan serta para Kabag Setda Kab Takalar.

"Mereka ini menawarkan technologi - technologi terbaru, dan kedua dengan peraturan pemerintah yang ada mereka sebenarnya bisa saja juga menawarkan kerjasama yang memudahkan untuk pembelian yang lebih relatif murah," tutur Syamsari, Bupati Takalar. kartia

TAKALAR, HR - Sebanyak 10 pegawai menerima Surat Keputusan (SK) Bupati Takalar tentang pengangkatan pejabat pelaksana tugas Kades, yang diserahkan langsung oleh Bupati Takalar H Syamsari, S.Pt.MM, di Ruang Rapat Pimpinan Lantai III Kantor Bupati Takalar, Selasa (16/01/2018).

Pegawai yang menerima SK Bupati Takalar masing-masing yakni Rahabuddin,S.Sos.,MM menjabat di Desa Su'rulangi, Abdul Azis di Desa Tompotana, Muh. Ilham,SE di Desa Tonasa, Heri,S.Sos di Desa Kadatong, Suhardi,SE di Desa Kale Bentang, Sarifuddin di Desa Galesong Baru, Muh Arsad di Desa Mappakalompo, H Maya Taufiq, S.STP di Desa Campagaya, Andi Nuraeni, SE.M.Si di Desa Parambambe dan Haeruddin menjabat di Desa Sampulungan.

"Bagi para pejabat pelaksana tugas Kades yang telah memegang SK jabatan agar dapat memegang amanah dalam mengemban tugas, disiplin, bertanggung jawab dalam memimpin desa serta dapat menjadi pengayom masyarakat, sehingga terjalin kekompakan dan silaturrahmi yang baik antar pemimpin dan masyarakatnya," ujar Bupati, sembari mengingatkan agar tetap menjaga kebersihan untuk mewujudkan program 22 dan Gerakan Masyarakat Tangkasa Na Gammara yang telah dicanangkan Pemda Takalar.

"Sudah waktunya, jadi Kepala Desa yang lama sudah berakhir masa bhaktinya, jadi pemerintahan harus bertanggung jawab mengisi orang supaya pelayanan tidak terganggu. Supaya bisa menjalankan roda pemerintahan di desanya masing - masing," ujar Syamsari, Bupati Takalar. kartia

SULSEL, HR - Menanggapi statement Kepala Bidang Pencegahan dan Pemberdayaan Masyarakat Badan Narkotika Nasional (BNN) Sulawesi Selatan, Jamaluddin, kepada wartawan di kantor Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Sulawesi Selatan, Selasa (16/1/2018), tentang adanya lima calon kepala daerah di Sulsel yang terindikasi narkoba berupa Benzodiazepine. 

Menyikapi itu, PBHI wilayah Sulsel sangat menyesalkan hal ini sehingga akan memonitoring dan mengawal hasil pemeriksaan narkoba tersebut jika sampelnya di kirim ke Jakarta.

Bahwa terindikasinya lima nama dari calon kepala daerah di Sulsel tersebut mengkomsumsi narkoba sesungguhnya sangat tidak elok dan pantas, apalagi jika hal ini dilakukan para calon pemimpin yang tentunya jika terpilih kelak akan menjadi penentu kebijakan di daerahnya.

Nah, kalau sudah jadi pengkomsumsi narkoba sebelumnya ,bagaimana dia bisa memimpin daerahnya dengan baik, terutama dalam hal pemberantasan narkoba di wilayahnya? Bagaimana calon kepala daerah tersebut dapat melindungi masyarakatnya dari kejahatan narkoba, sementara dia sendiri tidak mampu melidungi dirinya dari pengaruh narkoba.

Menurut ketentuan United Nation Convention Against Illicit Traffic in Narcotic Drugs and Psychotropic Substances 1988 yang telah diratifikasi Indonesia beserta UU No 35/2009 tentang Narkotika, telah menyebutkan bahwa tindak pidana narkotika adalah kejahatan luar biasa (extraordinary crime). Sebagaimana korupsi dan terorisme, penanganannya tidak bisa disamakan dengan kejahatan umum. Kejahatan narkoba sebagai kejahatan luar biasa sudah terbukti di dunia dalam hal merusak dan membunuh manusia. Di Indonesia, jumlah penyalahgunanya telah mencapai 4,7 juta dengan tingkat kematian sekitar 50 orang per hari.

Oleh karenanya, Perhimpunan Bantuan Hukum dan Hak Asasi Manusia Indonesia (PBHI) Wilayah Sulawesi Selatan menyatakan sikap :

Perhimpunan Bantuan Hukum dan Hak Asasi Manusia Indonesia (PBHI) Wilayah Sulawesi Selatan dipimpin oleh Ketua Badan Pengurus Abdul Aziz Saleh, S.H. kartia

SULSEL, HR - Kapolda Sulsel Irjen Pol Drs Umar Septono SH MH menerima apel malam, Selasa (16/01/2018), sekitar pukul 20.10 WITA, berlangsung di fly over Makassar Prov Sulsel.

Kegiatan ini sekaligus makan malam bersama personil Patmor Dit Sabhara Polda Sulsel, patmor Sat Sabhara Polrestabes Makassar dan patmor Sat Sabhara Polres Pelabuhan Makassar. Giat Apel malam serta makan bersama turut dihadiri oleh Wadir Sabhara Polda Sulsel, Waka Polrestabes Makassar, Kapolres Pelabuhan Makassar, dan para Perwira Dit Sabhara Polda Sulsel.

Kapolda Sulsel di apel malam mengatakan, "Kewajiban kita mengendalikan kamtibmas di masyarakat. Yang pertama kita harus lakukan adalah memetakan daerah yang rawan konflik dan mana daerah atau tempat yang cukup dengan giat patroli."

"Sabhara mengemban fungsi preemtif dan refresif, namun mari kita mengedepankan fungsi preemtif dengan mengedepankan pencegahan agar kita mampu melayani masyarakat dengan baik. Kedepankan tugas pencegahan, karena apabila terjadi konflik akan lebih sulit apalagi dalam pilkada kedepan."

"Kehadiran saya untuk memberikan apresiasi dan empati kepada rekan-rekan karena telah menjaga situasi kamtibmas dengan sangat luar biasa. Tugas yang diemban jangan setengah-setengah dan jangan pula mengharap pujian dari pimpinan, namun bekerjalah sesuai dengan hati dan keiklasan dengan mengharapkan ridho dari Allah Subuhanawataala. Jangan sia-siakan kepercayaan masyarakat yang telah ada dan buktikan bahwa kita mampu menjaga kepercayaan rakyat kepada polri," pesan Umar.

"Mari kita tingkatkan kinerja, apalagi dalam pilkada ini, sejak awal bila ada masalah mari kita mediasi agar tidak berkembamg lebih lanjut. Layani masyarakat dengan sopan, sabar dan rendah hati, maka kita akan diterima oleh lingkungan dan masyarakat," imbuh Kapolda Sulsel.

Sekira pukul 21.00 Wita, giat apel malam serta makan bersama selesai dalam keadaan aman dan terkendali. kartia

MAKASSAR, HR – Direktorat Sabhara Polda Sulsel mengadakan giat empati dengan memberikan bantuan material untuk pembangunan Masjid Nurmy Rahmansya di Jalan Poros Moncongloe, Kabupaten Maros, Jumat (12/1/2018).

Giat empati itu berupa bantuan material berupa pasir dan semen. Kegiatan empati ini juga bahu- membahu dalam kegiatan proses membangun Masjid.

Giat Empati ini dipimpin langsung oleh Kanit III Turjawali Dit Sabhara Polda Sulsel, AKP Anwar beserta Panit II Turjawali Dit Sabhara Polda Sulsel, Iptu Muh Irsal.

AKP Anwar bersama personilnya sangat antusias dalam membantu Masjid yang sementara dibangun ini.

Melalui Panit II Turjawali Dit Sabhara Polda Sulsel, Iptu Muh Irsal mengatakan bahwa kegiatan ini merupakan giat empati.

"Yang melibatkan langsung personil Dit Sabhara untuk turun langsung membantu proses pembangunan Masjid," ujarnya saat dikonfirmasi via telepon celular.

Kegiatan empati ini dilakukan bertujuan untuk terciptanya kebersamaan dengan masyarakat dan sebagai bentuk wujud kepedulian antara Polri dan masyarakat.

"Sehingga proses pekerjaan Masjid Nurmy Rahmansya bisa terbantukan dan cepat selesai. Dan bisa digunakan langsung untuk beribadah nantinya," ucapnya. kartia

GOWA, HR - Seorang pria gantung diri menggunakan tali ayunan cucunya, Jumat (12/1/2018), sekitar pukul 06.00 Wita. Personil Polsek Bontonompo menerima informasi dugaan gantung diri seorang warga lel. Lebu dg. Gassing (55), warga Kampung Gusunga Dusun Sabbala Kel Bontoramba Kec Bonsel Kab Gowa.

Terkait kejadian tersebut, Tim Identifikasi dan unit Reskrim Polsek Bontonompo melakukan olah TKP dan hingga saat ini belum diketahui penyebab lelaki tersebut mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri di dalam dapur rumahnya menggunakan tali ayunan cucunya.

Awal kejadian sekitar pukul 05.00 Wita, ketika anaknya Per Asse (30), yang bertempat tinggal satu atap dengan korban menemukan ayahnya dalam keadaan tergantung dengan seutas tali ayunan cucunya. Kemudian setelah personil Polsek Bontonompo mendapat informasi atas kejadian tersebut langsung bergegas ke lokasi untuk mengamankan TKP dengan melakukan tindakan Kepolisian yakni memasang Police Line dan mengamankan TKP, mendokumentasikan lokasi TKP, mencatat identitas korban gantung diri, dan encatat saksi-saksi yang pertama menemukan korban dan saksi-saksi lainnya.

Setelah dilakukan olah TKP, korban diserahkan kepada keluarga dan menolak dilakukan otopsi. Sebelum jenazah diberangkatkan ke Kab Takalar, Kapolsek Bontonompo AKP Rahman menyempatkan diri melayat ke rumah duka, dan sore sekitar pukul 14.45 Wita, jenazah telah dibawa pihak keluarga ke wilayah Kab Takalar. kartia

GOWA, HR - Kanit Binmas Aiptu Sulaiman Tahir mengunjungi lokasi bencana alam tanah longsor yang terjadi Jumat (12 /1/2018) pukul 05.00 Wita di Pattiro Dusun Tonrokombang Desa Bilanrengi Kec Parigi Kab Gowa.

Kanit Binmas melihat kondisi lokasi tersebut, yang terjadi tinggi sumber longsoran sekitar 100 meter dari jalan poros Desa Bilanrengi menuju Dusun Tonrokombang, juga jalanan yang tertutup material longsoran 40 meter yang merupakan akses utama jalan poros Desa Bilanrengi yang menghubungkan ke Desa Sicini Kec Parigi. Hingga kini, masih sering terjadi longsor susulan dan kondisi titik longsor dengan lokasi pemukiman warga berjarak sekitar 150 meter namun tidak ada korban jiwa.

Kanit Binmas menghimbau terhadap warga yang bermukim di sekitar lokasi maupun warga yang lewat supaya tidak mendekat ke lokasi longsor, karena masih sering ada longsor susulan dan meminta kepada para orang tua untuk mengantar menyeberangkan anaknya yang pergi sekolah melewati longsoran juga melakukan koordinasi dengan pemerintah desa dan tokoh masyarakat untuk solusi pembenahannya.

Kanit juga menghimbau Kades Bilanrengi berkoordinasi dengan pihak PU Kabupaten serta menyampaikan ke posko siaga bencana di tingkat kecamatan dan kabupaten.

"Apabila tidak cepat penanggulangannya, maka dapat berimbas juga pada proses pentahapan Pilgub 2018 di Kec Parigi," ujar Sulaiman. kartia

GORONTALO, HR - Jaringan Pendamping Kebijakan Pembangunan (JPKP) Provinsi Gorontalo yang diketuai Rolly Maku dan Wakil Ketua Kamil S Damisi konsisten melakukan pendampingan serta mengawal program pemerintah untuk pembangunan daerah.

Kali ini, JPKP mengunjungi Desa Tabongo Timur, Kec Tabongo, Kab Gorontalo, dan disambut baik oleh Kades Ismet Harun, Kamis (11/1/2018).

Ismet Harun menuturkan bahwa saat ini dirinya sedang memperjuangkan bantuan rumah sehat untuk masyarakat Desa Tabongo Timur.

"Tercatat hampir 200 rumah yang sudah terdata untuk bantuan rumah sehat dari Kementrian Sosial," ujar Ismet Harun.

Menanggapi itu, Wakil Ketua JPKP Provinsi Gorontalo, Kamis S Damisi terlihat tersenyum, karena kepedulian Kades ini ternyata sejalan dengan misi JPKP dalam mengawal pembangunan khususnya di daerah Gorontalo.

Di desa itu, tim JPKP Provinsi juga melakukan dokumentasi di beberapa rumah yang terlihat layak untuk mendapat bantuan rumah sehat dari pemerintah, khususnya Kementerian Sosial Republik Indonesia.

Perlu diketahui bahwa JPKP merupakan himpunan relawan yang bertujuan membantu sosialisasi program-program pemerintah yang pro rakyat; mendampingi pelaksanaan program-program tersebut agar terlaksana sesuai rencana dan tepat sasaran; melaporkan jika terdapat ketidaksesuaian atau kendala dalam pelaksanaannya agar dapat terdeteksi sejak dini; dan mendampingi masyarakat agar dapat memanfaatkan fasilitas yang disediakan pemerintah dengan optimal.

Terkait bantuan rumah sehat dari Kemensos RI, JPKP Provinsi Gorontalo mendapat tugas sebagai relawan untuk memantau, mendokumentasikan, dan melaporkan kepada Kemensos RI agar bantuan tersebut tepat sasaran dan dapat dinikmati langsung oleh masyarakat yang menerima bantuan. rusli

GOWA, HR - Pemerintah Daerah Gowa mengadakan tatap muka bersama beberapa wartawan Gowa melalui Humas Pemkab Gowa yang dipimpin langsung oleh Kabag Humas Gowa Abdullah Sirajuddin, Kamis (11/1/2018), di Baruga Karaeng Pattingalloang kantor Bupati Gowa.

Pada acara itu juga dihadiri Sekertaris Daerah Gowa H Muchlis dan Asisten I Pemerintahan Gowa Marsuki serta Kabag Humas Pemda Gowa Abdullah Sirajuddin didampingi para staf Humas Gowa dan insan pers.

Sekda Gowa menyampaikan program - program Bupati Gowa tahun 2018, yang terdapat didalamnya bersinergi dengan penulis, khususnya wartawan dalam membawa tugas - tugas jurnalist guna membangun kinerja yang sehat dan transparan.

"Untuk mengawal dan membangun program - program Bupati di semua aspek, yakni Gowa Berkualitas, Mandiri dan Berdaya saing, mari kita bersama rapatkan barisan untuk komitmen ini dilakukan secara sehat kerjasamanya kedepan ini, 2018," ucap H Muchlis.

Kabag Humas menyampaikan, supaya menunjukan kerjasama yang profesional antara Pemkab Gowa dan rekan - rekan pers yang bertugas khususnya di wilayah Kab Gowa. kartia

MAKASSAR, HR - Kantor Lurah Barombong yang terletak di ujung Kecamatan Tamalate perbatasan dengan dua kabupaten yaitu Kabupaten Gowa dan Kabupaten Takalar.

Dimana ketika ada warga pelosok Kelurahan Barombong membutuhkan prasarana jalan yang memadai untuk akses mereka agar tercipta pemerataan pembangunan dan ini biasa menjadi dilema.

Demikian dikatakan Lurah Barombong Reskianto, MH.S.STP.M.Si di ruang kantor Kelurahan Barombong, saat ditemui awak media, Selasa (9/1/2018).

Disinggung pilwalkot mendatang yang tidak lama lagi, Lurah mengatakan, "Siapa yang terpilih nanti dia berpihak kepada rakyat, khusus di Kelurahan Barombong dan pegawai Kelurahan Barombong atau disebut aparatur sipil negara (ASN) netral dalam berdemokrasi dan siap mengawal pilwalkot damai yang akan berjalan pada waktu yang tidak cukup lama lagi."

Reskianto menambahkan, bahwa dirinya sudah beberapa kali menjabat Lurah dan sudah 2 kali dipimpin oleh Walikota yang berbeda, era Ilham dan Supomo, dan kini Walikota Makassar Dany dan Daeng Ical, masing-masing punya keunggulan.

“Kalau dari segi peribadi saya, Walikota sekarang banyak memberikan kemajuan buat rakyat Makassar. Kita bisa rasakan sendiri perubahannya. Dan kalau dari segi pemerintahan, Kelurahan Barombong kita punya hak yang sama, siapa pilihan kita masing-masing di dalam hati," ungkap Lurah Barombong.

Harapan Lurah Barombong kedepan, "Marilah kita saling menghormati perbedaan dalam hal berdemokrasi, bagi masyarakat khusus Kelurahan Barombong Kec Tamalate Kota Makassar."

Lurah Barombong juga menyampaikan pesan kepada warga, "Pilihlah pemimpin yang berpihak kepada rakyat dan amanah. Karena cuma pemimpin yang amanah bisa menjadikan Makassar tambah baik lagi." kartia

GOWA, HR - Kanit Sabhara Polsek Pallangga Ipda Joko Sudiro bersama Kanit Binmas Aiptu Syamsu Alam turun ke masyarakat khususnya ke sekolah-sekolah, termasuk Sekolah Dasar Inpres Borongbilalang Desa Julubori Kec Pallangga Kab Gowa, Selasa (9/1/2018).

Begitu pentingnya yang namanya keakraban dalam suatu lingkungan sangatlah dibutuhkan, seperti yang dilakukan oleh Kanit Sabhara Polsek Pallangga Ipda Joko Sudiro bersama Kanit Binmas Aiptu Syamsu Alam yang turun langsung ke masyarakat.

Adapun maksud kedatangan Kanit Sabhara dan Binmas Polsek Pallangga ke sekolah tersebut agar masyarakat anak sekolah bisa menjalin dan terjalin keakraban dan bisa menjadikan Polisi sebagai Sahabat Anak dan juga Anak Sekolah tidak merasa minder apabila melihat petugas Polisi dimanapun berada.

Dengan Penjiwaan dan Karakter tersendiri yang dimiliki masing-masing, Kanit saat menemui anak sekolah agar bisa menjadi Sahabat Anak sehingga kedekatan emosional antara anak dan bapak sangatlah nampak.

Salah satu trik yang dijalankan masing-masing, Kanit di Polsek Pallangga dalam mempelajari Karakteristik Anak yakni menguasai Psycology Anak dengan Sistem "Pola Kasih Sayang". Karena dengan sistem pola kasih sayang yang kita berikan kepada anak maka anak dapat merasakannya dengan nyaman, sehingga mereka dapat merasakan seperti anak dengan bapaknya.

Dan terlihat antusias anak saat ditemui dan bertemu Polisi terlihat ceria dan gembira.

"Di sela-sela kerumunan anak di sekolah, para Kanit Polsek Pallangga sekaligus menyampaikan kepada pelajar agar jangan suka bolos disekolah, rajin belajar, tidak boleh membantah sama Orang tua, jangan lupa beribadah dan berikutnya jangan sekali-kali mau mencoba yang namanya obat terlarang, isap lem fox dan sejenisnya," pesan para Kanit Polsek Pallangga. kartia

GOWA, HR - Siswa-siswi SMAN 8 Bontomarannu yang sementara diluar lingkungan sekolah (di jalan) bergerombol didekati oleh Bripka Nasrul. Guna mencegah terjadinya kenakalan remaja khususnya dikalangan pelajar, Bhabinkamtibmas memberikan teguran dan himbauan terhadap siswa-siswi SMAN 8 Bontomarannu Kec Bontomarannu, Kab Gowa, Selasa (09/01/2018), Pukul 07.00 Wita.

Pada kesempatan tersebut Bripka Nasrul mendatangi pelajar dan mengadakan pemeriksaan tas bawaan. dan memberikan teguran dan himbauan pelajar yang bergerombol di pinggir saat jam belajar sedang dimulai.

"Adik-adik kenapa masih di luar sekolah? Jam pelajaran sudah hampir dimulai, ayo cepat masuk di kelas," tegur Bripka Nasrul.

Bripka Nasrul juga menghimbau kepada pelajar agar mendisiplinkan diri dari sekarang dengan mentaati segala peraturan baik dilingkungan sekolah maupun di lingkungan masyarakat, hindari perbuatan-perbuatan yang berdampak negatif seperti merokok, minum-minuman keras, tawuran, hingga narkoba.

“Kalian adalah generasi penerus bangsa, harapan kedua orang tua kalian, raihlah prestasi setinggi mungkin dan hindari perbuatan-perbuatan yang dapat merugikan diri sendiri dan juga orang lain,” himbau Bripka Nasrul.

Merekapun para siswa mentaati himbauan yang telah disampaikan oleh Bhabinkantibmas. kartia

GOWA, HR - Kapolsek Bontonompo AKP Rahman menyambangi orang tua seorang Nenek bernama Ceno bin Tontong dg Pato (80), alamat Borong Tala Kel Tamalayang Kec Bontonompo, Gowa, Sabtu (6/1/2017) pukul 17.30 Wita.

Informasi yang diketahui, orang tua tersebut memiliki 7 anak namun diterlantarkan oleh keluarganya, sehingga nenek Ceno tidur di bale-bale, dan berpindah-pindah tempat tinggal.

Pengakuan sang nenek, tidak ada seorangpun anaknya yang memperdulikannya, demikian pula halnya dengan keluarganya yang lain.

Nenek Ceno sementara ini masih dititipkan di rumah warga di sekitar lokasi, sementara Kapolsek berupaya berkoordinasi dengan Lurah serta mencarikan pakaian yang layak beserta sarung yang lebih pantas dan layak untuk Nenek Ceno, guna menggantikan pakaian yang lusuh dan sudah berbau.

Humas Polres Gowa, AKP Tambunan berharap instansi terkait yang menangani orang - orang terlantar dan dapat bekerjasama dengan pihak Kepolisian, mengingat orang tua tersebut sudah tidak terurus. kartia

GOWA, HR - Perayaan Ibadah Natal Oikoumene TNI, Polri, Pemda dan masyarakat Kabupaten Gowa dihadiri Bupati Gowa Adnan Purichta Ichsan Yasin Limpo, dan Rindam Kol Inf Rafael Granada Bae, Kapolres Gowa AKBP Shinto Silitonga SIK, MSi, Kapolres Pelabuhan AKBP Aris Bachtiar SIK, MSi, Ketua DPRD, Ketua FKUB Kab Gowa, tokoh masyarakat dan para Pendeta dari seluruh Jemaat Gereja serta umat Nasrani se Kabupeten Gowa, Jumat (5/1/2018), bertempat di Rindam XIV Hasanuddin Pakatto Kec Bontomarannu.

Pelaksanaan ibadah Natal Oikoumene diawali dengan Ibadah Natal yang dipimpin oleh Pendeta Hendrikus Nayuf M.Min, MTh dalam khotbahnya berjudul "Menghadirkan Damai Ditengah-tengah Tugas dan Tanggung Jawab yang Dipercayakan kepada Seluruh Jemaat, sesuai dengan Thema Nasional yakni Thema "Hendaklah Damai Sejahtera Kristus".

Dalam kesempatan lain, Ketua Panitia Natal Letkol Inf Stevi S.Pd sangat bersyukur karena ibadah Natal Oikoumene ini dapat berjalan dengan lancar dan juga sangat mengapresiasi perhatian Bupati Gowa dan Unsur Muspida Kab Gowa dalam mendukung terlaksananya Natal tahun ini.

Dengan kehadiran Bupati Gowa, dan Rindam XIV Hasanuddin ditambah dengan kehadiran dua Kapolres di jajaran Polda Sulsel serta tokoh lintas agama dalam ibadah Natal tersebut, menambah suasana suka cita bagi seluruh umat Nasrani di Kab Gowa.

Rangkaian kegiatan Malam Natal dilanjutkan dengan resepsi perayaan Natal. Dalam kesempatan tersebut Bupati Gowa dalam sambutannya merasa senang dengan pelaksanaan Natal gabungan untuk pertama kali dilaksanakan di Kabupaten Gowa.

“Kebhinnekaan harus kita jaga karena perbedaan bukan sebagai pemecah melainkan sarana untuk mempersatukan umat manusia, khususnya umat beragama," ucap Adnan, Bupati termuda di Indonesia Timur.

Diakhir sambutan, Bupati Gowa meminta Perayaan Natal ini dapat dilaksanakan setiap tahunnya. kartia

GOWA, HR - Tim Anti Bandit Polres Gowa bergerak cepat untuk menindaklanjuti peristiwa main hakim sendiri oleh sekelompok remaja dengan cara membakar motor Yamaha Jupiter Z warna hijau bernopol DD 4187 BV, ketika itu dikendarai oleh Muh Fikram (16) dan Reza (15), yang melintas di Jalan Palantikang, Kamis (4/1/2018), sekitar pukul 22.00 Wita, ketika hendak pulang ke rumah.

"Aksi sekelompok anak muda dilakukan dengan cara menghadang pengendara, memaksa turun dan membakar motor tersebut menggunakan thinner sebagai media bakarnya" kata Kapolres Gowa, AKBP Shinto Silitonga kepada media.

Tim Anti Bandit telah menangkap 8 orang terkait peristiwa itu, dan berdasarkan hasil pemeriksaan, penyidik telah menaikkan status kelima terduga sebagai tersangka, yaitu MI alias Jibang (17), buruh bangunan, warga Palantikang Kec Sombaopu; WY als Ono (23), tidak bekerja, warga Palantikang Sombaopu; LH als Akim (23), tidak bekerja, warga Palantikang Sombaopu; FD als Daus (25), sekuriti, warga Palantikang Sombaopu; dan KSR als Isar (30), karyawan, warga Palantikang.

Berdasarkan hasil penyidikan diketahui bahwa motif para pelaku main hakim sendiri adalah karena keluarga salah satu pelaku diganggu oleh teman korban dengan mengirim message yang melanggar asusila melalui aplikasi Facebook.

"Prinsipnya Polres Gowa tidak akan membiarkan masyarakat untuk main hakim sendiri. Itu sama saja dengan premanisme. Bila ada akar masalah agar dilaporkan dan kami pun akan melakukan penegakan hukum yang tegas kepada pelaku yang mengirimkan message asusila kepada keluarga pelaku karena melanggar UU Informasi dan Transaksi Elektronik," tegas AKBP Shinto Silitonga.

Tim Anti Bandit juga telah melakukan penyitaan terhadap motor Yamaha yang telah dibakar pelaku dan 1 botol thinner yang digunakan sebagai media bakar.

Kelima pelaku dijerat dengan Pasal 187 KUHP tentang pembakaran dan Pasal 170 KUHP tentang pengeroyokan dengan ancaman pidana 12 tahun penjara. kartia

GOWA, HR - Telah berlangsung rapat pertemuan anggota Polsek Pallangga dalam rangka menindaklanjuti perintah dan arahan Kapolres Gowa AKBP Shinto Silitonga, SIK, M.Si, juga tahapan sehubungan pelaksanaan Ops Mantap Praja 2018 yang dipimpin oleh Kapolsek Pallangga AKP Amin Juraid, Kamis (4/1/2018), di ruang pertemuan Binmas "Assamaturu" Polsek Pallangga.

Kegiatan ini dihadiri Kapolsek Pallangga AKP Amin Juraid, Waka Polsek Pallangga Ipda Sulaima, para Kanit/Katim, dan Personil Polsek Pallangga.

Sesuai arahan dan petunjuk dari Kapolres Gowa melalui Kapolsek Pallangga, membahas sedikitnya 13 poin Unit Reskrim yakni banyaknya tunggakan kasus, baik yang ditangani Unit Reskrim Polres Gowa maupun jajaran Polsek. Dijelaskan bahwa periode tahun 2017, penyelesaian kasus secara keseluruhan hanya 35 % dan Unit Reskrim harus periksa 2 orang saksi tiap harinya, juga penyelesaian kasus ditingkat Polsek minimal 2 kasus setiap bulan.

Terkait itu, personil Reskrim harus lebih meningkatkan kinerja. Unit Reskrim Polsek harus melaksanakan anev mingguan. Bagi anggota yang berprestasi akan diberikan Reward oleh Kapolres. personil juga diminta untuk menjaga hubungan dengan penegak hukum lainnya seperti jaksa.

Terkait Pilgub 2018, aparat kepolisian juga diminta menjaga netralitasnya. Menjelang tahapan Pilgub 2018 diharapkan semua personil terutama Bhabinkamtibmas agar tetap waspada dan monitor wilayah masing-masing, dengan cara mendatangi tokoh masyarakat, tokoh agama, dan tokoh adat. Kehadiran anggota pada pelaksanaan apel pagi perlu ditingkatkan, serta pelaksanaan Strong Point tiap pagi dan sore.

Sebelum menutup pertemuan, Amin mengharapkan kepada seluruh personil jajaran Polsek Pallangga agar komitmen atas perintah dan arahan dari Kapolres Gowa untuk dilaksanakan dan dijabarkan serta diaplikasikan di lapangan. kartia

GOWA, HR - Menjelang tahun politik, Kapolsek Somba Opu Kompol Kaharuddin melakukan silaturahim ke Ketua PPK Kec Somba Opu.

Kapolsek Somba Opu Kompol Kaharuddin mengunjungi Sekretariat Panitia Pemilihan Kecamatan Somba Opu, pukul 10.55 Wita dan diterima oleh Ketua PPK Muh Fajar, Rabu (3/1/2018).

Kunjungan silaturahim ke para penyelenggara pilkada di tingkat kabupaten sampai Kelurahan bahkan hingga tokoh-tokoh masyarakat, dan melakukan fungsi penggalangan agar seluruh komponen masyarakat dapat membantu mengupayakan pencegahan konflik sejak dini.

Adapun yang hadir dalam giat kunjungan ini yang dilakukan oleh Kapolsek Somba Opu yakni Camat Somba Opu Zubair Usman, S.STP.M.Si, Sekcam Somba Opu Agus, Ketua PPK Somba Opu Muh Fajar dan stafnya.

Sekitar pukul 11.45 Wita, Kapolsek Somba Opu Kaharuddin melanjutkan silaturrahim ke Kantor Panwas Kecamatan Somba Opu yang dihadiri oleh Ketua Panwascam, Syafaruddin beserta stafnya. Giat silaturahim berakhir sekitar pukul 12.00 Wita dalam keadaan aman kondusif. kartia

GOWA, HR - Kisah pilu kakek yang hidup sebatang kara dalam keadaan kondisi buta dan lumpuh, harus menjalani hidup dari belas kasihan warga sekitar demi sesuap nasi. Kakek Atto (56), demikian disapa warga, hidup terbaring sakit selama kurang lebih lima tahun, dan tinggal di sebuah gubuk kumuh berdinding kayu lapuk berukuran 2 meter persegi.

Tangis haru pecah saat sang Kakek dikunjungi Kapolres Gowa, AKBP Shinto Silitonga, SIK, M.Si bersama Kasat Intel AKP Surahman, dan disambut serta didampingi Kapolsek Bontomarannu AKP Robert Naro. Kapolres dan jajarannya merasa terpanggil berkunjung ke kediaman kakek di Jalan Poros Malino Dusun Berdikari 1 Desa Mata Allo Kec Bontomarannu Kab Gowa, Rabu (03/01/2018), Pukul 16.30 Wita.

Untuk menuju ke gubuknya, rombongan harus melintasi jalan tanah yang dipenuhi sampah dan rerumputan, dan itupun harus dilalui dari belakang rumah warga. Jika hari hujan, maka jalan nampak kotor dan becek.

Dengan kondisi tubuh renta, Kakek Atto tak kuasa menahan haru hingga meneteskan air mata menyambut kehadiran Kapolres. Dirinya tak menyangka bahwa pimpinan polisi di Gowa itu sudi injakkan kakinya di gubuk miliknya yang reot dengan ucapan salam. Hal inilah yang membuatnya tak kuasa menahan tangis.

Sang kakek ini langsung mendekap erat orang nomor satu di Polres Gowa itu. Isak tangis Kakek Atto membuat mata Kapolres tak kuasa menahan haru, dan membuat matanya nampak berkaca-kaca tak kuasa melihat kepedihan derita Kakek Atto.

"Terima kasih Pak Kapolres, sudah mau singgah dan berkunjung ke gubuk kami," tutur Kakek Atto tertunduk dengan suara lirih.

Pada kesempatan tersebut, bincang kecil Kapolres memperkenalkan diri sambil menyodorkan paket kue roti, dan Kakek Atto pun mencicipi sembari menceritakan kesedihan masa kecilnya yatim piatu dan ditinggalkan orangtuanya, serta menjalani hidupnya sendiri dengan derita.

Kapolres pun menceritakan kehadirannya ke gubuk ini dalam rangka memberikan bantuan seadanya dan bentuk kepedulian mempersembahkan rumah hunian baru yang layak atas jerih payah Kapolsek Bontomarannu bersama jajarannya serta dermawan yang memberikan tempat lokasi tanah tinggal dan membangun rumah dengan susah payah di bantu warga, sehingga terwujud rumah dan dipersembahkan untuk Kakek Atto.

Kemudian Kapolres dibantu Kapolsek dan anggota serta warga menggotong Kakek Atto ke tempat tinggal barunya.

"Terima kasih Pak Kapolres, kami sudah sedikit bernapas lega karena rumah hunian kami sudah agak luas dan longgar. Sakit kami sedikit terobati, doakan semoga kami sehat dan sembuh," harap Kakek Atto.

Sepekan terakhir ini, rumah itu sudah disulap lebih apik lagi oleh Kapolsek Bontomarannu bersama jajaran Bhabinkamtibmas dibantu warga setempat. Mereka membedah rumah itu untuk sedikit lebih baik bagus dan layak huni.

"Terima kasih Pak Kapolsek bersama jajaran telah bergotong-royong bersama sejumlah warga untuk membantu merenovasi rumah Kakek Atto, sebagai bentuk kepedulian polisi untuk membangun rumah sederhana yang lengkap kamar mandi dan WC, dan kini kita persembahkan untuk beliau Kakek Atto," kata Kapolres Gowa.

Kegiatanpun berakhir dengan suasana haru campur senang dengan lambaian tangan Kapolres Gowa berpamitan meninggalkan Kakek Atto dengan rumah barunya. kartia