Breaking News

DKI JAKARTA

POLITIK

HUKUM

NASIONAL

TERBARU

Recent Post

Tampilkan postingan dengan label Tokoh. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Tokoh. Tampilkan semua postingan
Rabu, 03 Januari 2018
Menyambut Tahun Baru dengan Metode Baru Ala Roman Nasaru

Menyambut Tahun Baru dengan Metode Baru Ala Roman Nasaru

KAB GORONTALO, HR - Dengan metode baru dalam menyambut Tahun Baru 2018, Roman Nasaru selaku Wakil Ketua DPW Partai NasDem Provinsi Gorontalo, bersama Dewan Pimpinan Cabang Partai NasDem Batudaa Cs dan Garda Pemuda Nasdem telah memenuhi undangan untuk bersilaturahmi dengan masyarakat di 18 wilayah dan 8 Masjid yang tersebar di 6 Kecamatan di wilayah Batudaa Cs Kabupaten Gorontalo.

Dalam kunjungan di 8 Masjid tersebut, pengusaha asal Gorontalo yang sukses dari perantauan Papua ini juga berbagi rejeki untuk keperluan Masjid yang dikunjunginya.

"Semoga niatan baik ini beroleh berkah dari Allah SWT, dan semoga niatan restorasi Partai NasDem akan selalu terwujud atas dukungan dan doa dari semua masyarakat, khususnya rakyat Gorontalo," ujar Roman saat bersosialisasi dengan masyarakat Gorontalo. rusli







Suka berita ini ! Silahkan KLIK DISINI.
Masukan email anda untuk berlangganan berita terkini gratis
Bupati Terpilih Kedepan Harus Mementingkan Rakyat

Bupati Terpilih Kedepan Harus Mementingkan Rakyat

TANGERANG, HR - Rabu (3/1/2018), warga Kabupaten Tangerang kembali mempergunjingkan dua calon kuat untuk maju dalam Pilkada, yakni H Iskandar Mirsad selaku mantan Sekda Kab Tangerang, yang juga sebagai penggerak roda perekonomian di wilayah tersebut, serta incumbent Bupati Ahmed Zaki Iskandar.

H Iskandar Mirsad dan Ahmed Zaki Iskandar
Kedua tokoh penting Kabupaten Tangerang itu adalah tokoh kuat untuk bertarung dalam pilkada dan tokoh idaman dari warga Kabupaten yang tersebat di 29 Kecamatan.

Kedua tokoh ini diminta oleh rakyat, jika terpilih nanti agar dapat mengedepankan semua peraturan yang ada, khususnya Peraturan Daerah (Perda) Tata Ruang demi kepentingan masyarakat dan kemajuan wilayahnya, bukan untuk kepentingan korporat.

Aktivis Tangerang Utara, Tangerang Barat dan Tangerang Selatan, mengungkapkan pada HR, sebagai masyarakat Kabupaten Tangerang yang menginginkan perubahan secara religius dan amanah, melihat bahwa dua sosok yang mencuat untuk maju dalam ajang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Bupati Tangerang 2018 mendatang mempunyai kelebihan dan kekurangan dalam hal kinerja serta pelayanan publik.

“Siapapun yang menjadi Bupati mendatang kami terima dan dukung, asalkan semua kebijakan mereka berdasarkan kebutuhan masyarakat pada umumnya dan pada khususnya masyarakat Kabupaten Tangerang,” ungkapnya.

Ia melanjutkan, kepemimpinan good governance pun sebagai kebutuhan mutlak yang harus diterapkan kepada kedua sosok yang akan maju dalam Pilkada 2018.

“Untuk yang terpilih sebagai Bupati agar lebih mengoptimalkan pelayanan publik demi mewujudkan penyelenggaraan pemerintahan yang baik, transparan, efektif, efisien, akuntabel dan serta dapat dipertanggungjawabkan, agar mewujudkan good governance di Pemerintahan Kabupaten (Pemkab) Tangerang yang lebih cerdas dan religius, hingga menciptakan Kabupaten Tangerang perubahan untuk masa depan yang Gemilang dan Amanah,” paparnya.

Tambahnya, mencuatnya H Iskandar Mirsad dalam mendeklarasikan dirinya untuk maju melawan petahana Ahmed Zaki Iskandar, menurutnya adalah suatu pilihan alternatif, karena dalam ajang Pilkada harus ada pilihan untuk masyarakat dalam memilih pemimpinnya.

“Dengan dua pilihan yang ada sekarang membuktikan dinamika politik di Kabupaten Tangerang berjalan, dan masyarakatpun bisa menentukan pilihan menurut suara hatinya dan mata melihat pada masing-masing calon dan bisa secara objektif dalam perspektif pelayanan Publik,” ungkapnya.

Walau saat ini petahana Ahmed Zaki Iskandar dalam posisi diatas angin elektabilitasnya terhadap partai-partai politik, namun tidak menutup kemungkinan H Iskandar Mirsad bisa memberikan perlawanan kuat terhadap petahana untuk menjadi Bupati Kabupaten Tangerang yang cerdas dan religius.

“Sekarang yang terpenting ialah elektabilitas terhadap masyarakat yang harus mereka berdua cari untuk maju menjadi Bupati Tangerang 2018 -2023,” ujarnya. linda









Suka berita ini ! Silahkan KLIK DISINI.
Masukan email anda untuk berlangganan berita terkini gratis
Sabtu, 30 Desember 2017
Milad Ke - 51 HIPMA Gowa, Ketua DPP Persiapkan Kader Kepemimpinan Masa Depan

Milad Ke - 51 HIPMA Gowa, Ketua DPP Persiapkan Kader Kepemimpinan Masa Depan

GOWA, HR - Milad ke - 51 Tahun Himpunan Pelajar Mahasiswa (HIPMA) Gowa yang berlangsung di Gedung De' Bollo, Sabtu (30/12), Jalan Tumanurung Kec Somba Opu Kab Gowa.

Ketua DPP Himpa Gowa, Nurdin Beta, mengatakan kepada HR, "Kegiatan ini merupakan untuk merekrut seorang sosok pemimpin masa depan untuk Gowa."

Nurdin yakin bahwa akan lahir kader yang militan, yang dimana kemampuan otoritas kepemimpinannya tak diragukan, sekaligus mampu membangun kebersamaan dan solidaritas terhadap lembaga.

Sejak berdiri tahun 1966, Pengurus DPP HIPMA sangat berharap kepada seluruh kader dan pengurus serta para senior untuk kerja samanya kedepan, agar lembaga tersebut mampu lebih bergemilang dan menjadi lembaran sejarah baru HIPMA Gowa. kartia







Suka berita ini ! Silahkan KLIK DISINI.
Masukan email anda untuk berlangganan berita terkini gratis
Senin, 20 November 2017
Mewujudkan SDM Kita, Cirebon Kota

Mewujudkan SDM Kita, Cirebon Kota

Oleh: Brigjen Pol (P) Drs Siswandi

CIREBON, HR - SEMUA ITU SATU (SIS) menjadi latar belakang membangun Kota Cirebon. Semua Itu Satu menjadi komitmen visi dalam visi besar kota Cirebon yang tersirat dalam kepastian hukum Peraturan Daerah No. 2 Tahun 1989 dalam menjelaskan arti lambang Kota Cirebon.

Cirebon dalam perjalanan waktu tidak mungkin meninggalkan akar cerita asal muasal Cirebon. Sarumban adalah asal dari kata Cirebon, Cirebon merupakan dukuh kecil yang dibangun oleh Ki Gedeng Tapa dalam perkembangannya menjadi sebuah desa yang ramai diberikan nama Caruban dengan arti dalam bahasa Cirebon adalah bersatu padu karena bercampurnya para pendatang dari beraneka bangsa diantaranya Sunda, Jawa, Tionghoa, Arab dengan beragam agama, bahasa dan adat istiadat.

Caruban menjadi semangat sejarah bagi Semua Itu Satu karena Semua Itu Satu sama dengan bersatu padu. Bersatu padu dalam mewujudkan Visi besar Kota Cirebon “Gemah Ripah Loh Jinawi” dengan perjuangan masyarakat sebagai bagian bangsa Indonesia bercita-cita menciptakan ketentraman, perdamaian, kesuburan, keadilan, kemakmuran, tata raharja serta mulia abadi.

Kota Cirebon terletak pada lokasi strategis sebagai wilayah menjadi simpul pergerakan transportasi antara Jawa Barat dan Jawa Tengah dalam lintasan pantai utara (Pantura). Letaknya yang berada di wilayah pantai menjadikan Kota Cirebon memiliki wilayah dataran yang lebih luas dibandingkan dengan wilayah perbukitannya. Luas Kota Cirebon adalah 37,54 km2 dengan dominasi penggunaan lahan untuk perumahan (32%) dan tanah pertanian (38%).

Wilayah Kotamadya Cirebon Sebelah Utara dibatasi Sungai Kedung Pane, Sebelah Barat dibatasi Sungai Banjir Kanal, Kabupaten Cirebon, Sebelah Selatan dibatasi Sungai Kalijaga, Sebelah Timur dibatasi Laut Jawa.

Sebagian besar wilayah merupakan dataran rendah dengan ketinggian antara 0-2000 dpl, sementara kemiringan lereng antara 0-40 % di mana 0-3 % adalah daerah berkarateristik kota, 3-25 % daerah transmisi dan 25-40 % merupakan pinggiran.

Kota ini dilalui oleh beberapa sungai di antaranya Sungai Kedung Pane, Sungai Sukalila, Sungai Kesunean, dan Sungai Kalijaga. Maka secara geografis dan tata letak wilayah Kotamadya Cirebon secara teori potensial dapat menjadi “Kota Laboratorium” dalam pelaksanaan pemerintahan kota yang baik, baik dalam pengelolahan birokrasi, pengembangan potensi sumber daya alam dan pengembangan potensi sumber daya manusia dengan tujuan membangun kota gemah ripah loh jinawi.

Pertumbuhan perekonomian menjadi satu barometer bagi tercapainya program Pemerintahan sebagai bentuk tanggungjawab Visi-Misi tujuan pembangunan.

Semua Itu Satu (SIS) tidak akan mengabaikan capaian positif dan hal-hal yang tercapai pada era sebelumnya, maka itu akan dilanjutkan. Semua Itu Satu juga akan menyerap informasi-informasi yang telah populis diantaranya tumbuh kembang perekonomian Kota Cirebon yang dipengaruhi oleh letak geografis-strategisnya dan karakteristik sumber daya alam sehingga struktur perekonomiannya didominasi oleh sektor industri pengolahan, sektor perdagangan, hotel dan restoran, sektor pengangkutan dan komunikasi serta sector jasa.

Pertanian, perternakan, kebutuhan air dan potensi pelabuhan menjadi tantangan bagi kota Cirebon dalam pemaksimalan potensi untuk peningkatan kesejahtraan masyarakat kota Cirebon. Tercatat terjadi peningkatan kemiskinan ditahun 2015 meningkat di tahun 2016 menurut BPS kota Cirebon dimana garis kemiskinan tahun 2015 sebanyak 358.654 dan tahun 2016 sebanyak 373.866.

Sumber Daya Manusia (SDM) menjadi catatan khusus dalam kemampuan mengelola potensi SDA, pelaksanaan birokrasi pemeritah/swasta serta sector-sektor lainnya sebagai penunjang utama capain kesejahtraan dalam mengentaskan kemiskinan.

Peningkatan SDM dengan melibatkan secara serius Perguruan Tinggi di Cirebon menjadi langkah khusus Semua Itu Satu Bekerja, Berkarya, Mengabdi membangun Kota Cirebon Sehat, Kota Cirebon Ilmu, Kota Cirebon Sejahtra. Kepemilikan Tridharma Perguruan Tinggi pada dunia pendidikan Indonesia pada tingkat Perguruan Tinggi memiliki peran aktif dalam peningkatan sumber daya manusia.

Pendidikan-Pengajaran, Penelitian-Pengembangan, dan Pengabdian kepada Masyarakat sebagai nilai Tridharma Perguruan Tinggi yang berkekuatan hukum dalam UU No. 12 tahun 2012 dapat termanfaatkan dengan baik dan keperpihakan Semua Itu Satu dalam melibatkan seluruh komponen Perguruan Tinggi di Cirebon adalah langkah program membangun Kota Cirebon dalam mewujudkan Visi besar Kota Cirebon.

14 Perguruan Tinggi yang terdapat di Kota Cirebon adalah modal nyata potensi untuk terwujudnya Visi besar Kota Cirebon dengan menjadikan 22 Kelurahan yang tersebar di 5 Kecamatan dapat menjadi “Laboratorium” dalam semangat jadikan desa sebagai loboratorium. Dalam langkah nyata ini Kota Cirebon akan menghasilkan potensi sumber daya manusia yang kreatif dan generasi non flagiat.

13.025 Siswa yang tersebar di 24 sekolah tingkat SMU di Kota Cirebon menjadi nyata ketika keperpihakan Semua Itu Satu dalam membangun Kota Cirebon Ilmu yang akan terserap pada 14 Perguruan Tinggi yaitu :

• Institut Studi Islam Fahmina (ISIF)
• Sekolah Tinggi Teknologi Cirebon (STTC)
• Universitas Swadaya Gunung Jati
• Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi (STIE) Cirebon
• Cirebon Institute of Computer (CIC)
• IAIN Syekh Nurjati Cirebon
• Universitas 17 Agustus 1945 Cirebon (UNTAG)
• STMIK IKMI Cirebon
• STIKOM Poltek Cirebon
• Universitas Muhammadiyah Cirebon
• STMIK Catur Insan Cendekia Cirebon
• Akademi Perdagangan Catur Insan Cendekia Cirebon
• Stikes Mahardika Cirebon (STIKma)
• Akademi Keperawatan (akper) Dharma Husada cirebon
• Akademi Kebidanan (akbid) Isma Husada cirebon
• WIT Institute Cirebon
• Akademic Maritime Of Cirebon
• LP3I Business College
• Telkom PDC
• Politeknik Kesehatan Negeri Tasikmalaya Cirebon

Dewan Akademik sebagai bentuk keperpihkan Semua Itu Satu dalam membangun Kota Cirebon sebagai bentuk nyata partisipasi Pemerintah Kota, Perusahaan Daerah/Swasta, Perguruan Tinggi menciptakan kwalitas Sumber Daya Manusia generasi non flagiat dengan media 22 Keluruhan Kota Cirebon sebagai “Laboratorium”.

Mari Kita Bersama Membangun Kota Cirebon S.I.S (Sehat, Ilmu, Sejahtra) dengan Gerakan Kita ‘CARUBAN’ bersatu padu Semua Itu Satu Bekerja Bekarya Mengabdi mewujudkan nyata Gemah Ripah Loh Jinawi. ***

Penulis adalah Calon Walikota Cirebon







Suka berita ini ! Silahkan KLIK DISINI.
Masukan email anda untuk berlangganan berita terkini gratis
Senin, 30 Oktober 2017
Baksos Roman Nasaru Mengharukan Warga

Baksos Roman Nasaru Mengharukan Warga

JAKARTA, HR - Hari Sumpah Pemuda merupakan hari yang sangat sakral bagi seluruh pemuda Indonesia, hari di mana pemuda merasakan kemerdekaannya sebgai pemuda Indonesia.

Hari Sumpah Pemuda dengan deklarasinya pula telah mempersatukan semua elemen pemuda, hal itu pula yang dilakukan oleh sosok Roman Nasaru. Sebagai seorang tokoh muda Gorontalo, melalui Garda Pemuda Nasdem dan juga komunitas pemuda yang peduli sesama, melakukan sebuah gerakan sosial dengan berdasar pada kondisi sosial masyarakat, yaitu menyalurkan bantuaan sosial kepada masyarakat yang tergolong kurang mampu.

Hal itu merupakan program lanjutannya yang kemarin sempat menjadi heboh di Kabupaten Gorontalo, yaitu Arisan Garda Inspirasi Syariah yang dicetusnya.

Banyak masyarakat merasa haru dan tersentuh akan gerakan sosial yang lakuan oleh Roman Nasaru.

"Kami merasa terbantukan akan hal ini. Sedikit rasanya ada pemuda yang masih peduli dengan nasib masyarakat kurang mampu," ujar Karim, salah satu penerima bantuan sosial di Kecamantan Batudaa.

"Hanya orang yang pernah merasakan susah yang paham dengan kesusahan masyarakat," ujar Bapak Topan, teman dekat Roman Nasaru yang tahu akan perjuangan Roman sebelum ia sukses seperti sekarang ini. rusli









Suka berita ini ! Silahkan KLIK DISINI.
Masukan email anda untuk berlangganan berita terkini gratis
Rabu, 18 Oktober 2017
Arban Japra Kades Lemo Bekerja untuk Masyarakat

Arban Japra Kades Lemo Bekerja untuk Masyarakat

TANGERANG, HR - Dalam menjalankan amanah dari Bupati Tangerang, bahwa setiap warga harus melaksanakan dan menjaga kebersihan lingkungan, maka Desa Lemo Kecamatan Teluk Naga Kabupaten Tangerang pun langsung melaksanakan amanah tersebut.

Kepala Desa Lemo, Arban Japra, segera menyosialisasikan hal itu kepada warganya, agar bekerja bakti dan saling gotong-royong membersihkan lingkungan desa sehingga tercipta lingkungan asri dan bersih.

"Bahwa wilayah Desa Lemo masih harus banyak dibenahi. Namun dalam hal ini mustahil terlaksana bila tidak ada kerja sama dengan staf Desa Lemo serta warga. Selain hal kebersihan lingkungan, kamipun berupaya menciptakan system pelayanan yang prima terhadap warga. Kami pengurus desa wajib melayani masyarakat, tidak ada alasan mengesampingkan hal-hal di masyarakat,” ujarnya.

Kades Lemo memiliki cita-cita bahwa sifat gotong-royong harus digalakkan kembali di wilayahnya. Dengan demikian, wargapun dapat hidup bermasyarakat dengan nyaman dan hidup sehat, karena lingkungannyapun sehat dan asri.

“Dalam hal ini, masyarakat juga harus sadar agar dapat memberikan contoh pada wilayah lain, dan Desa Lemo diharapkan menjadi pelopornya,” ujar Arban Japra.

Selain kebersihan lingkungan, Kades Lemon juga banyak memiliki program lainnya, yakni penghijauan di tiap hunian warga dan perkantoran. Selain itu, pihaknyapun mendorong karang taruna desa untuk tampil kreatif, agar dapat memberikan contoh kepada kaum muda di desa tersebut.

“Dengan adanya sinergitas seluruh pihak, maka akan terbangun emosi warga untuk meningkatkan taraf kehidupannya menjadi lebih baik lagi. Sector pertanian pun harus dipertahankan dan tidak tergerus oleh pembangunan gedung-gedung bertingkat,” ujarnya.

Arban Japra menghimbau pada warganya agar di permukimannya ditanami tanaman yang dapat bermanfaat.

“Masih banyak yang harus dibenahi, semua harus menjadi diperhatikan. Karena itu, pendekatan dan sosialisasi ke warga harus dilakukan secara intens. Saya sangat senang melayani masyarakat Desa Lemo,” ujarnya. linda







Suka berita ini ! Silahkan KLIK DISINI.
Masukan email anda untuk berlangganan berita terkini gratis
Sabtu, 14 Oktober 2017
Dinamika Popularitas Menuju Sumut 1

Dinamika Popularitas Menuju Sumut 1

SUMUT, HR – Menanti Pemilihan Kepala Daerah Provinsi Sumatera Utara (Sumut) tahun 2018/2023 sangat spektakuler. Karena beberapa diantara Balon-balon Gubsu, sudah mulai bermunculan ke permukaan publik. Serta membuat sosialisasi terhadap elemen masyarakat di seluruh pelosok provinsi Sumut. Begitu juga Tim-tim sukses dari pada Balon Gubsu, masing-masing sangat bekerja keras untuk mempopularitaskannya dengan mantap.

Foto keluarga Dr Maruli Siahaan SH MH
Masyarakat provinsi Sumatera Utara mungkin sudah mengantongi nama-nama Balon Gubsu yang mereka kagumi dan yang dapat memimpin Sumut tersebut yang tidak memilah–milah diantara suku, agama, dan ras. Seperti sebutan yang lagi trend di Sumut ini yaitu Pelangi.

Pelangi itu memang sangat berwarna-warni akan tetapi posturnya tetap menyatu dan indah. Selanjutnya terhadap elemen masyarakat Sumut agar dapat menyatu kendati pun berbeda antara suku, agama, ras tetapi kalau dapat menyatu untuk memilih suatu pilihan yang kita jagokan dengan ikhlas, jujur itu akan tercapai dan indah.

Tapi di sisi lain kita harus melihat popularitas seorang Balon yang sudah berbuat selama ini terhadap masyarakat maupun suka dan duka. Memang untuk memilih itu adalah hak prioritas masing-masing individu. Hanya perlu kita melihat sosok figur seperti apa yang kita harus pilih dengan jelas, jangan terkecoh dengan iming-iming belaka.

Tapi dituntut konsukuensi dari diri kita pribadi lepas pribadi. Motivasi seorang pemimpin adalah harus merakyat yang dapat mengayominya serta peduli dengan rakyat maupun suka dan duka.

Seperti yang terjadi selama ini yang dilakukan oleh Dr Maruli Siahaan SH MH selalu meluangkan waktunya untuk menghadiri yang terjadi di masyarakat suka dan duka kendati pun dia sangat sibuk dengan tugasnya sebagai aparat Negara, tetapi sangat–sangat antusias di lingkungan masyarakat alias dapat membantunya.

Maruli tidak luput dari namanya yaitu Maruli, M:Menjungjung, A:Aspirasi, R:Rakyat, U:Umumnya, L:Lugas, I: Inovatif.

Dari nama tersebut jelas dan nyata apa yang sudah diperbuat. Disisi lain nama itu adalah kadang-kadang menunjukkan biografi kepribadian dan perbuatan (songon nanidokni akka natua-tua di halak Batak taridado goarna sian suarana), maka dihimbau kepada elemen masyarakat di provinsi Sumatera Utara ini agar dapat menimbang, melihat dan memutuskan siapa yang kita akan pilih nantinya di Pilkada tahun 2018–2023 sebagai pemimpin di Sumut ini, semoga sukses salam K.T.M, horas, horas, horas. thamrin siahaan







Suka berita ini ! Silahkan KLIK DISINI.
Masukan email anda untuk berlangganan berita terkini gratis
Kamis, 05 Oktober 2017
Sekda Kabupaten Tangerang Sambut Peserta Kirab Porkab di Kecamatan Curug

Sekda Kabupaten Tangerang Sambut Peserta Kirab Porkab di Kecamatan Curug

TANGERANG, HR - Pekan Olah Raga Kabupaten (Porkab) Tangerang telah dibuka dengan berbagai iring-iringan kirab yang di mulai dari Kecamatan Cikupa ke Kecamatan Curug Kab Tangerang. Camat Curug Rahyuni pada kesempatan tersebut juga melakukan serah terima Bendera Porkab dari Camat Cikupa untuk diserahkan ke Camat Legok, Selasa (3/10/2017).

Sekda Kab Tangerang
Mochamad Maesyal Rasid
saat melepas Kirab Porkab
Kec Curug menuju Kec Legok.
Turut hadir pada Pelepasan Kirab diantaranya Sekda Kab Tangerang Mochamad Maesyal Rasid, Camat Curug Rahyuni, anggota DPRD Kab Tangerang Ahyani, Danramil 07 Curug Kapten Infantri Jajang Munajar beserta jajarannya, Kapolsek Curug beserta jajarannya, seluruh anggota Citra Bhayangkara se Mapolsek Curug, seluruh Lembaga Pemerintahan Desa, Lurah se-Kecamatan Curug, Kades Cukanggalih selaku tuan rumah Acep, Kades Kadu H Atan, Kades Kadu Jaya H Muhdi, Kades Curug Wetan Sobri, Lurah Curug Kulon H Madroji, Lurah Sukabakti Ombang, Lurah Binong Masitoh, Yayasan Himpul Da’arus Sa’adah H Dede, Korpri, PGRI, Ormas-ormas, pemuda se Kec Curug, dan lainnya.

Kirab merupakan Ritual Khusus pembukaan Pekan Olah Raga Kabupaten (Porkab) Tangerang yang berjalan bersama atau beriringan secara teratur, masuk dalam serangkaian upacara yang mendukung terselenggaranya Pekan Olah Raga Kabupaten Tangerang. Kirab ini juga menandakan bahwa acara Porkab Tangerang telah dimulai. Biasanya momen ini cukup menyedot perhatian masyarakat sekitar, dengan adanya pawai berjalan kaki dari satu kecamatan ke satu kecamatan lainnya dari 29 Kecamatan se-Kabupaten Tangerang menyaksikan.

“Kirab Porkab Tangerang ini dilaksanakan sebagai penanda dimulainya kompetisi Porkab Tangerang dan nantinya sebagai ajang sosialisasi Porkab Tangerang ke-4," ujar Sekda Kabupaten Tangerang yang akrab disapa Rudy Maesyal.

Mewakili Bupati, Rudy menjelaskan bahwa Kirab Porkab Tangerang merupakan bentuk publikasi atau sosialisasi terhadap masyarakat di 29 Kecamatan di wilayah Kabupaten Tangerang, yang nantinya akan selesai pada 14 Oktober 2017 di Pagedangan, yang merupakan tuan rumah terselenggaranya ajang Porkab Tangerang ke-4.

Tuan rumah Kades Cukanggalih 
berfoto bersama Ketua I 
Citra Bhayangkara Hibar (pakai Jaket CB) 
didampingi Intel Polsek Curug.
Setelah serah terima dari kecamatan Cikupa ke Kecamatan Curug, Sekda melepaskan peserta Kirab yang langsung menuju Kecamatan Legok. Sementara Peserta Kirab yang mulai bergerak dengan iring-iringan Paskibra Curug dan peserta lainnya berjalan kaki menuju perbatasan Curug-Legok, tepatnya di Candu pom Bensin Gita. Route yang di tempuh melalui jalan pintas, mengingat Jalan Raya Curug dalam pengecoran jalan, maka mengambil jalan pintas melalui Jalan Sentul - padat karya - dan tembus di Polsek Curug.

Pengawalan dan pengamanan diperketat dari Kepolisian Mapolsek Curug, anggota Koramil 07 dan jajaran Citra Bhayangkara Mapolsek Curug. Dan setelah penyerahan Bendera Porkab dari Camat Curug ke Camat Legok, peserta dari Kecamatan Legok kembali memulai perjalanan menuju Kecamatan Kelapa Dua.

Camat Rahyuni saat ditemui HR, mengatakan rasa syukur, haru dan ungkapan terima kasih kepada seluruh komponen masyarakat Curug dan Lembaga Pemerintahan se-Kecamatan Curug yang telah menyukseskan acara ini.

“Semua komponen masyarakat dan lembaga pemerintahan Kecamatan Curug sudah menunjukan kekompakan dan kebersamaan dalam menyukseskan acara Kirab Porkab Tangerang. Alhamdullillah, semuanya sudah memberi dukungan penuh demi suksesnya dan demi meriahnya acara ini. Hampir semua sekolah yang kita lewati mereka begitu antusias mendukung, semua siswa-siswinya keluar mengibarkan bendera dan berteiak yel-yel untuk suksesnya Kecamatan Curug. Biar kita berharap, berdoa agar kita bisa sukses dalam Porkab tahun ini," pungkasnya. angga mc









Suka berita ini ! Silahkan KLIK DISINI.
Masukan email anda untuk berlangganan berita terkini gratis
Desainer Catherine Njoo Menjadikan Batik Makin Dikenal Dunia

Desainer Catherine Njoo Menjadikan Batik Makin Dikenal Dunia

JAKARTA, HR - Catherine Njoo desainer khusus berbahan kain tradisional Batik, bersama lima desainer ternama Indonesia lainnya turut mengisi ajang New York Fashion Week 2017, yakni Barli Asmara, Catherine Njoo, Dian Pelangi, Riza Assegaf dan Farah Shahab dari Doris Dorothea, Melia Wijaya, and Vivi Zubedi tampil di panggung The First Stage.

Event ini merupakan bagian dari agenda New York Fashion Week the Show, sebuah pagelaran fashion paling bergengsi di kota New York. Dengan tema pagelaran busana Indonesian Diversity, para desainer ini menampilkan keragaman seni fashion Indonesia. Even akbar ini dihadiri, lebih dari 500 tamu memenuhi ruangan the Gallery of the Dream Downtown, yang berada di area trendi Manhattan, Chelsea Market.

"Saya dan teman-teman diundang dari Kedubes Indonesia di New York untuk memperkenalkan koleksi kami. Intinya saya bersama teman-teman membawakan keragaman karya anak bangsa yang tak kalah dengan negara lain," terang Cathrine yang mengusung kreasinya dengan label namanya sendiri,

Catherine Njoo, desainer asal Surabaya di 'New York Fashion Week (NYFW) 2017 di New York menggabungkan kain-kain tradisional Batik Indonesia dengan gaya busana modern dan trendy, menghadirkan 12 koleksi terbarunyabertajuk “Legong”, yang menampilkan koleksi busana bernuansa warna hitam dan emas khas batik Bali dengan potongan yang terinspirasi oleh tarian tradisional Bali “Legong", dan dihias dengan aksesoris kepala yang diberi judul “Frangipani Flower”.

"Menonjolkan kain batik, karena saya cinta Indonesia. Saya lahir di Indonesia, serta besar di Indonesia dan tujuan mimpi besar saya, dunia internasional lebih mengenal batik lagi dan mengenalkan ke dunia mancanegara beragam batik yang ada di Indonesia," ujarnya.

Batik dari Nusantara mulai merambah Amerika Serikat. Pada ajang busana New York Fashion Week Spring/Summer mendapat tempat dengan hadirnya perancang busana Catherine Njoo.Berbagai busana batik yang dibawanya mendapat sambutan antusias pengunjung New York Fashion Week Spring/Summer 2018. “Semua sangat kagum akan keindahan batik Bali dari Indonesia. Response positif dan ulasan positif menunjukkan betapa antusias warga luar negeri kepada batik,” sebutnya.

Catherine Njoo penuh ambisi dan mimpi besar, kepingin internasional lebih menghargai batik, dan lebih tahu tentang batik itu asli karya bangsa Indonesia.

“Waktu saya interview di New York hampir semua tak tahu. Bagitu saya kasih tahu this batik, this hand made. Mereka bilang woou beautiful. Mereka jadi tahu waktu saya beritahu mereka,”ujarnya.

Keinginannya batik dikenal dari Indonesia bukan dikenal dari Asia, seperti Tahiland atau Malaysia. Tahiland kan punya batik mirip songket. Catherine mengakui memang sebelumnya udah ada desainer lain yang memperkenalkan batik. Tapi menurutnya masih kurang, kurang promo.

Catherine Njoo juga rutin mengikuti event fashion dalam negeri seperti Ciputra World Fashion Week di Surabaya, even yang selalu diikuti oleh banyak desainer terkenal Indonesia maupun internasional dan Surabaya Fashion Week, juga salah satu kegiatan atau acara yang memperkenalkan karya dari designer ternama di Indonesia. igo






Suka berita ini ! Silahkan KLIK DISINI.
Masukan email anda untuk berlangganan berita terkini gratis
Rabu, 04 Oktober 2017
Pelantikan Ketua RT 01 - 08 dan Pengurus RW 07 Kel Binong Berjalan Lancar dan Khidmat

Pelantikan Ketua RT 01 - 08 dan Pengurus RW 07 Kel Binong Berjalan Lancar dan Khidmat

TANGERANG, HR – Tokoh masyarakat Binong, Sugiarto nampaknya makin dicintai warga setempat. Usai dilantik sebagai Ketua Citra Bhayangkara (CB) Jajaran 77 Kelurahan Binong, (20/9), dan baru 10 hari bertugas, kini terpilih lagi untuk menjabat Ketua RW 07 untuk periode 2017-2020. Sugiarto terpilih setelah dilakukan pemilihan Ketua RT 01 – 08. Pemilihan tersebut diadakan di Posyandu RW 07, Sabtu (30/9).

Ketua RW 07 Sugiarto saat memberikan 
kata Sambutannya (pakai peci). 
Lurah Binong, Masitoh, saat 
memberi kata sambutan (kanan).
Pelantikan para Ketua RT dan Ketua RW 07 dihadiri oleh tokoh masyarakat, tokoh agama, Lurah, Camat Masitoh beserta jajarannya, Anggota DPRD Kab Tangerang Rispanel Arya, Binamas Kel Binong Bripka Agus Gumilar, Tim Pengerak PKK RW 07 dan jajaran 77 CB Kel Binong Polsek Curug.

Lurah Binong, Masitoh, langsung melantik kedelapan Ketua RT yakni Ketua RT 01 Tasmin, RT 02 Edi Wahyudi SE, RT 03 Iroh Misni, RT 04 Sumardi Sudarmo, RT 05 Ibnu Sutoto, RT 06 Rifai, RT 07 Subianto dan RT 08 Hidayat SE.

Lurah Binong Masitoh mengajak kepada warga lingkungan RW 07 dan khususnya warga Binong untuk bersama-sama bergotong-royong dan menciptakan suasana wilayah aman, nyaman dan sehat, terutama diminta kesadaran warga agar tidak membangun di atas saluran air, karena akan mengakibatkan banjir di musim hujan.

Foto bersama usai pelantikan.
“Beberapa hari lalu, kita telah bersama-sama mengadakan pembongkaran bangunan liar yang berada diatas saluran air. Hal tersebut dilakukan agar di musim hujan tidak banjir. Dan di malam pelantikan para Ketua RT 01 sampai RT 08 dan Pengurus RW 07, selamat untuk yang sudah dilantik. Semoga dapat menjalankan tugasnya dengan baik dan dapat memberikan pelayanan terbaik untuk warganya,” ujarnya.

Kepada HR, Ketua RW 07 Binong terpilih, mengungkapkan terima kasih dan puji syukur kepada Allah SWT, karena acara pelantikan berjalan lancar dan sukses.

“Harapan saya kedepan, dalam periode ke-3, dapat lebih erat lagi silahturahmi warga dapat terjalin, wilayah lebih bersih, lebih hijau, lebih damai, dan tetap beriman yang sungguh-sungguh dan olah raga untuk masyarakat tiap minggu jalan pagi bersama. Sementara susunan pengurusnya pun 50 persen senior dan 50 persen anak muda. Supaya kaderisasi berjalan semestinya, jauh lebih baik dari sebelumnya,” ujarnya. angga mc









Suka berita ini ! Silahkan KLIK DISINI.
Masukan email anda untuk berlangganan berita terkini gratis
Selasa, 03 Oktober 2017
Petinggi TNI di Sulsel Ziarah Bersama ke Makam Pahlawan

Petinggi TNI di Sulsel Ziarah Bersama ke Makam Pahlawan

GOWA, HR - Kunjungan bersama Komando Utama Tentara Nasional Indonesia (TNI) Wilayah Sulawesi Selatan berziarah ke makam Pahlawan Sultan Hasanuddin, Senin (2/10), Jalan Pallantikang Kecamatan Somba Opu Kab Gowa.

Letkol Inf Al Amin Sarmono
Dandim 1409 Gowa (kiri)
Momen ini masih dalam rangkaian HUT TNI ke - 72, para petinggi TNI bersama staf mengunjungi atau berziarah ke pemakaman pahlawan di wilayah Makassar dan sekitarnya, antara lain makam Diponegoro, makam Sultan Hasanuddin, makam Syekh Yusuf dan makam Arungpalakka. Demikian diungkapkan Letkol Inf Al Amin Sarmono Dandim 1409 Gowa.

Dari tiga angkatan petinggi yaitu petinggi Udara, Petinggi Darat dan Petinggi Angkatan Laut hadir dalam kunjungan di pemakaman Sultan Hasanuddin dan turut hadir pula Wakil Bupati Gowa bersama Sekda Gowa serta para pejabat teras Pemkab Gowa, sejumlah Camat, Lurah, tamu dan warga Kab Gowa.

Dandim Gowa menginformasikan kesan dari para petinggi TNI yang disampaikan dihadapan publik. "Bahwa kita sangat terkesan dengan sambutan masyarakat dari setiap lokasi yang dikunjungi tempat ziarah, karena juga saat rombongan melakukan ziarah ada juga rombongan - rombongan masyarakat yang sedang berziarah juga, berartikan masyarakat sendiri sangat menghargai, menghormati jasa para pahlawan sehingga mereka berziarah ke sana bersama keluarganya,” ujar Al Amin.

Al Amin berpesan agar kedepan kita harus lebih tekad lagi, lebih erat lagi antara Tentara Nasional Indonesia dengan seluruh lapisan masyarakat Indonesia. kartia








Suka berita ini ! Silahkan KLIK DISINI.
Masukan email anda untuk berlangganan berita terkini gratis
Minggu, 01 Oktober 2017
Polsek Belimbing Perbaiki Jalan Negara

Polsek Belimbing Perbaiki Jalan Negara

MELAWI, HR - Ada pemandangan berbeda terlihat di jalan negara penghubung antar Kab Sintang dan Kab Melawi. Sejak Kamis kemarin, sejumlah polisi berseragam lengkap terlihat mencangkul guna melakukan penimbunan terhadap jalan negara yang mengalami kerusakan berat.

Jalan negara itu memang sudah sangat rusak dan berlobang. Makanya, tersirat pula niat dari para anggota polisi ini untuk sekedar membantu agar jalan itu bisa dilalui dengan aman dan tenang.

Setidaknya ada berbagai titik jalan yang ditimbun yaitu di desa Pemuar dan di kawasan Desa Labang. Aksi tersebut sekaligus membantu masyarakat agar tidak ada lagi kecelakaan akibat rusaknya jalan di lokasi tersebut.

Aksi sosial ini diikuti oleh semua jajaran Polsek Belimbing, mulai dari Kapolsek Ipda Tri Djoko Surono hingga jajarannya. Disebut Kapolsek, aksi bakti sosial ini digelar karena kondisi jalan negara di wilayah kecamatan Belimbing ini cukup mengkhawatirkan bagi pengguna jalan.

Setiap pengendara yang lewat harus ekstra hati-hati, jika tidak akan bisa membuat para pengendara kendaraan sangat tidak nyaman dan bahkan bisa menimbulkan kecelakaan.

"Kondisi jalan cukup parah. Jika hujan, jalan ini tergenang air dan mengancam pengendara yang melewatinya," ujar Kapolsek.

Dijelaskannya, dengan ditimbun tentunya membuat pengendara yang melewatinya merasa sedikit lebih nyaman.

"Kami dan semua jajaran berharap bisa selalu membantu kelancaran pengguna jalan raya. mnl/abd/skm








Suka berita ini ! Silahkan KLIK DISINI.
Masukan email anda untuk berlangganan berita terkini gratis
Selasa, 26 September 2017
SDN Pegadungan 03 Pg Kalideres Jakbar Tingkatkan Prestasi Siswa

SDN Pegadungan 03 Pg Kalideres Jakbar Tingkatkan Prestasi Siswa

JAKARTA, HR – SDN Pegadungan 03 Pg Kalideres Jakarta Barat memiliki segudang prestasi. Rohmat SAg selaku Kepsek bersama para guru dan komite sekolah serta orang tua siswa terus melakukan evaluasi bagi proses pencapaian prestasi akademik maupun nonakademik.

Rohmat SAg
Ini sejalan dengan tuntutan masa depan yang menghendaki kekuatan komitmen dan keseriusan sebuah sekolah. Terbukti, sekolah yang memiliki 15 tenaga pengajar pada tahun ajaran 2016 – 2017 berada di urutan ke-4 se Kecamatan Kalideres, yang pada tahun sebelumnya berada di peringkat ke-6.

Untuk lebih meningkatkan prestasi di bidang akademik menjadi lebih baik lagi, maka Rohmat yang berlatar belakang pendidikan agama yang mengajar lebih dari tiga puluh tahun ini menggelontorkan format lebih awal dari sekolah – sekolah lain yang belum melakukannya, yaitu memberikan pendalaman materi kepada murid kelas enam.

Sukses SDN Pegadungan 03 Pg Kalideres Jakarta Barat mendongkrak peringkat sekolah dan meluluskan seratus persen siswanya. Tahun ini menjadi motivasi bagi sekolah khususnya guru untuk lebih meningkatkan mutu lulusan anak didiknya. Prestasi tersebut memiliki nilai tersendiri karena diraih berkat kerja keras dengan program kerja yang terukur dan terencana dengan baik.

Guru selaku pemegang kendali dalam proses pembelajaran harus memiliki perencanaan, pelaksanaan dan pengevaluasian terhadap setiap siswa. Dalam perencanaan setiap kegiatan yang dilakukan harus ditujukan pada pencapaian tujuan pendidikan nasional. Dalam hal ini siswa mampu mengembangkan dirinya dalam berbagai kreativitas dan bakat yang dimiliki.

Pemikiran itu diwujudkan dalam rencana kerja sekolah melalui format kegiatan eskul yang meliputi Pramuka, Paskibra, Marawis, Pencak silat, Seni Rupa, Seni Lukis dan sampai saat ini sekolah telah mengoleksi begitu banyak piala dan penghargaan. jm






Suka berita ini ! Silahkan KLIK DISINI.
Masukan email anda untuk berlangganan berita terkini gratis
Minggu, 24 September 2017
Camat Nanga Pinoh Ajak Warga Segera Rekaman E-KTP

Camat Nanga Pinoh Ajak Warga Segera Rekaman E-KTP

MELAWI, HR - Camat Nanga Pinoh Kabupaten Melawi, Dr Daniel, SP., MM., MPd.K, menegaskan agar seluruh masyarakat yang sudah mencukupi usia 18 tahun, sesegera mungkin melakukan rekaman E-KTP, atau mendaftarkan diri ke setiap petugas yang ada ditempatnya masing-masing.

Himbauan itu diutarakan dengan tujuan agar warga segera mendapatkan Nomor Induk Kependudukan (NIK), dan dapat menyalurkan suaranya pada pilpres, pilkada dan pileg.

Rekaman E-KTP sangat diperlukan agar warga juga dapat masuk sebagai Daftar Pemilih Tetap (DPT), sehingga saat pembagian kartu pemilih tidak merepotkan KPU dan tidak menimbulkan polemik.

Banyak masyarakat yang sudah cukup usia tapi tidak dapat hak pilih, menurut Daniel hal itu disebabkan kelalaian para petugas, dan kurangnya kesadaran masyarakat, sehingga terjadi saat-saat tertentu masyarakat tidak mendapatkan hak pilihnya.

Terkait dengan rekaman E-KTP, salah satu warga Desa Harapan Jaya Kecamatan Tanah Pinoh Barat, saat ditemui wartawan HR, (14/9/2017), mengatakan, “bagaimana nasib kami yang jauh dari kota Kabupaten kalau DPT harus sesuai dengan NIK, sementara sudah bertahun-tahun rekaman E-KTP sudah kami lakukan, tapi sampai saat ini belum keluar.”

Memang banyak kasus seperti warga tersebut, karena itu sangat berharap kepada dinas terkait agar selalu berperan aktif datang ke setiap desa, minimal satu tahun satu kali untuk rekaman E-KTP, setidaknya ke kota kecamatan.

“Bukan hanya menunggu kami turun ke kantor Capil,” ujar Bujang, warga tersebut. skm







Suka berita ini ! Silahkan KLIK DISINI.
Masukan email anda untuk berlangganan berita terkini gratis
Selasa, 19 September 2017
Sekda Kab Tangerang Buka Acara Hari Koperasi ke-70

Sekda Kab Tangerang Buka Acara Hari Koperasi ke-70

TANGERANG, HR – Perayaan Hari Koperasi ke-70 Tahun yang diselenggarakan di wilayah Kabupaten Tangerang, Sabtu (16/9), dimeriahkan hiburan dangdut. Acara yang digelar di Gedung Serba Guna Kabupaten Tangerang ini dihadiri Sekda Iskandar Misrad.

Sekda Iskandar Misrad saat memberikan piagam.
Di acara itu, Sekda juga membagikan sertipikat tanah serta doorprize dan usaha koperasi mikro dan usaha kecil menengah dan koperasi yang terbaik. Turut hadir pada acara tersebut diantaranya Kepala Dinas Sosial, Kepala BPN, mantan Kepala Dinas koperasi dan Kepala Dinas Koperasi beserta Kabid dan Kasubag Koperasi serta SKPD lainnya.

Disambutannya, Sekda Iskandar Misrad mengatakan, koperasi tidak hanya penyelenggara segala pinjaman untuk warga yang membutuhkan dana untuk modal usahanya. Keberadaan koperasi sangat membantu karena membuka peluang bagi warga untuk menciptakan usaha ekonomi mikro.

Pada kesempatan itu, Sekda juga memberikan penghargaan serta pembagian sertipikat tanah dan usaha kecil menengah yang diterima oleh Ahfad Fahrudin, Usnul Hauliyah, Mia Rusmiati menerima sertipikat tanah. Kemudian, koperasi terbaik diraih oleh PT Alko, PT Torabika, Koperasi Asri Mandiri, Usaha Mikro keripik tempe Ubay, dan Usaha Mikro Sambel pecel Ibu Eko. Penghargaan tersebut diberikan langsung oleh Sekda Iskandar Misrad.

Acara HUT Koperasi ke-70 Tahun itu juga diadakan pameran, seperti pameran mobil, motor, pakaian ekspor, kuliner, pameran keterampilan tangan serta makanan yang harus dibudidayakan.

“Stand-stand yang ada di acara HUT Koperasi ke-70 Tahun memang hasil dari koperasi itu sendiri,” ujar salah seorang panitia.

Acara ini ditanggapi warga dengan senyuman, bahkan pemenang undian dan yang mengambil kupon hadiah hanya diperbolehkan oleh warga yang hadir. Panitia dilarang mengambil kupon, karena kita berbagi bukan untuk sendiri melain untuk warga.

Seorang Ibu kebersihan, Umi mendapatkan undian sepeda motor Beat. Kepada HR, Umi mengatakan, “mungkin sudah nasib saya harus menjadi pemenang, saya pun tidak bermimpi dan saya tidak tahu kalau motor yang di pajang depan panggung ternyata akan menjadi milik saya.”

HUT Koperasi ke-70 Tahun membawa kebahagiaan untuk masyarakat yang hadir dan banyak hadiahnya serta di buka dan di tutup oleh Sekertaris Daerah H Iskandar Misrad. linda







Suka berita ini ! Silahkan KLIK DISINI.
Masukan email anda untuk berlangganan berita terkini gratis
Hamid: Yang Korupsi Saya "Bantai"!

Hamid: Yang Korupsi Saya "Bantai"!

NATUNA, HR - Bupati Natuna, Abdul Hamid Rizal mengaku dendam dengan masalah yang menimpa dirinya di masa lalu, saat dirinya dijadikan tersangka oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) atas kasus korupsi Pada APBD 2004 yang merugikan negara sebesar Rp 72 miliar.

Abdul Hamid Rizal
"Saya dendam karena dulu saya tidak korupsi tapi ditangkap, jadi kalau ada yang korupsi di Natuna saya bantai semuanya" tegas Hamid.

Hamid pun mengibaratkan dirinya sebagai KPK di daerah, yang siap memproses OPD dilingkungan kerjanya jika melakukan korupsi, bahkan sebelum diproses oleh pihak berwenang.

Hal tersebut diungkapkan Hamid dalam sambutannya pada acara Da'i Cilik dan Hafalan Surah Pendek tingkat SD se Kabupaten Natuna, di Gedung Sri Srindit Ranai, Selasa (19/9).

Hamid juga berpesan kepada Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Pemda Natuna, dalam menyusun anggaran kegiatan pada APBD, harus didasari pada kepentingan rakyat.

"Seluruh OPD tanggung jawab saya, jadi dalam mengajukan kegiatan itu untuk masyarakat, jangan untuk si a dan si b, siapapun tidak boleh merubah atau memasukan kegiatan pada APBD di tahun berjalan," pesan Hamid.

Salah satu komitmen yang dilakukan Hamid Rizal untuk membersihkan Natuna dari korupsi adalah dengan mengundang KPK dibidang pencegahan, untuk memberikan pengarahan kepada seluruh OPD terkait mekanisme penggunaan anggaran yang baik dan benar. fian







Suka berita ini ! Silahkan KLIK DISINI.
Masukan email anda untuk berlangganan berita terkini gratis
Puncak Hari Keluarga Nasional Tingkat Sumut Diadakan di Nias Selatan

Puncak Hari Keluarga Nasional Tingkat Sumut Diadakan di Nias Selatan

TELUK DALAM, HR - Gubernur Sumatera Utara HT Erry Nuradi mengajak semua pihak ikut menyukseskan Program Keluarga Berencana di Sumatera Utara agar setiap keluarga bisa hidup secara layak dengan kualitas hidup yang baik. Dengan demikian diharapkan dari setiap keluarga akan lahir dan tumbuh anak-anak yang bekarakter serta berkepribadian baik.

HT Erry Nuradi
“Keluarga adalah lingkungan pertama dan utama harus mampu menjadi peletak dasar dalam membangun kepribadian anak yang akan membentuk karakter bangsa dikemudian hari. Karenanya keteladanana keluarga mendukung dalam membangun karakter bangsa,” kata Gubsu H T Erry Nuradi dalam acara Puncak Peringatan Hari Keluarga Nasional ke XXIV di Kecamatan Teluk Dalam Kabupaten Nias Selatan, Rabu (13/09).

Hadir dalam kesempatan tersebutmewakili Kepala BKKBN RI, Deputi Adpin Drs Syafrul, Ketua TP PKK Provsu Evi Diana Erry Nuradi, Ka BKKBN Provsu Temazaro Zega, Bupati/walikota dan wakil bupati se kepulauan Nias, Bupati Serdang Bedagai Soekirman dan Ketua TP PKK kabupaten/kota se Sumut.

Gubsu dalam kesempatan itu mengungkapkan bahwa saat ini jumlah penduduk di Sumut hampir mencapai 14 juta jiwa. Jumlah penduduk yang besar ini memerlukan pangan, sandang, rumah, energi, transportasi yang besar pula.

Kenyataannya, ujar Erry, jumlah penduduk yang besar tidak seimbang dengan kualitas SDM. Akibatnya untuk memenuhi kebutuhan tersebut, maka ekonomi haruslah kuar dan terus tumbuh. Jumlah penduduk yang besar juga memerlukan daya dukung dan daya tampung dari alam agar hidup layak dan berkualitas baik.

Oleh karenanya, menurut Gubernur, agar pembangunan manusia di Indonesia khususnya Sumut bisa berhasil dalam mewujudkan keluarga kecil, bahagia, sejahtera, maka pertumbuhan penduduk harus dikendalikan. Karenanya, Erry mengajak segenap pihak mendukung program ketahanan keluarga yang dilaksanakan pemerintah melalui BKKBN.

Sementara itu, Ketua TP PKK Sumut Evi Diana selaku Ketua Panitia menjelaskan bahwa peringatan Hari Keluarga Nasional ke XXIV Tingkat Sumut di Nias Selatan terselenggara atas kerjasama BKKBN, TP PKK dan Pemkab Nias Selatan. Kegiatan diikuti para pemangku kepentingan,mitra kerja serta penggerak program kependudukan, keluarga berencana dan pembangunan keluarga se Provinsi Sumatera Utara.

Berbagai kegiatan yang dilaksanakan dalam rangka peringatan Hari Keluarga Nasional tingkat Sumut yaitu pameran dan gelar dagang kelompok UPPKS dari kabupaten/kota se Sumut, pelayanan KB gratis, bedah rumah, pencanangan kampung KB Kabupaten Nias Selatan danpenyeragan hadiah berbagai perlombaan yang sudah digelar.

Dalam kesempatan tersebut dilaksankan pula pemilihan Duta Genre Kabupaten Nias Selatan, berbahgia penampilan dan atraksi khas dari putra putri Nias Selatan. bela







Suka berita ini ! Silahkan KLIK DISINI.
Masukan email anda untuk berlangganan berita terkini gratis
Stakeholder Diajak Bangkitkan Sumut

Stakeholder Diajak Bangkitkan Sumut

MEDAN, HR - Wagubsu Dr Nurhajizah Marpaung mengajak stakeholder yang ada di Sumut seperti Forum Keluarga Alumni (Fokal) Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) Sumut untuk kembali membangkitkan Sumut. Sebab, pembangunan Sumut tidak bisa dikerjakan oleh Gubsu dan jajarannya saja melainkan harus didukung oleh seluruh stakeholder.

Wagubsu bersalaman dengan Presiden Jokowi
Hal itu diungkapkan Wagubsu didampingi staf ahli provsu bidang pendidikan, kesehatan, infrastruktur dan pemberdayaan masyarakat, Amran Utheh saat menerima audiensi Fokal IMM, di ruang kerja Wagubsu, Rabu (13/9).

Turut hadir dalam kesempatan itu, Ketua Umum Korwil Fokal IMM Sumut, Sahlan Marpaung, Wakil Ketua Anang Anas Azhar, Sekretaris Umum, Rafdinal. Dijelaskan Nurhajizah, kondisi Sumut saat ini baru akan bangkit kembali, sehingga diharapkan seluruh masyarakat dapat terlibat dalam pembangunan Sumut.

“Anggaran kita sangat kecil jika dibandingkan dengan daerah lain. Penduduk kita besar yakni 14,7 juta jiwa tapi anggarannya hanya Rp13 triliun, namun belanja pegawai saja sudah Rp7 triliun. Kalau melihat anggaran kita tentu sangat sedikit yang bisa kita bangun. Tapi kita tidakk boleh mengeluh meski anggaran kita kecil,” papar Nurhajizah.

Oleh karena itulah diharapkan Nurhajizah, Pemprovsu dan elemen masyarakat harus berpikir bersama untuk membangun Sumut.

Nurhajizah juga mengatakan, diskusi memang harus dilakukan tapi sebaiknya diskusi yang dilakukan tidak hanya sekedar mengkritik, melainkan harus ada solusi. “Tapi yang kita harapkan kritik yang disampaikan harusnya ada solusi, marilah kita hentikan untuk saling menyalahkan, mari kembali membangkitkan Sumut,” jelas Nurhajizah sembari mengapresiasi keberadaan Fokal IMM Sumut untuk bersama Pemprovsu membangun Sumut.

Ketua Umum Korwil Fokal IMM Sumut, Sahlan Marpaung mengatakan, kedatangan pihaknya menemui Wagubsu untuk menyampaikan persiapan pelantikan pengurus Korwil Fokal IMM Sumut yang akan dilangsungkan di Medan pada Oktober mendatang.

“Koordinator Fokal IMM saat ini sudah ada di kabupaten/kota di Sumut, makanya kehadiran kami di sini selain untuk menyampaikan persiapan pelantikan, kami juga berharap dapat menjadi mitra bagi Pemprovsu. Apa yang bisa kami bantu untuk pembangunan Sumut. Apalagi kami juga memiliki adik-adik IMM, tentunya kami bisa membantu terkait dengan pembinaan generasi muda,” Sahlan.

Ditambahkan Wakil Ketua Anang Anas Azhar, Fokal IMM ini merupakan forum silahturahim, mengingat alumni IMM tersebar di berbagai kabupaten/kota di Sumut. “Forum ini merupakan tempat berhimpunnya alumni yang selama ini berbasis di perguruan tinggi yang ada di kabupaten/kota. Memang tidak sebesar Kahmi, namun kami berupaya untuk menghidupkannya dengan kekeluargaan,” ujar Anang. bela







Suka berita ini ! Silahkan KLIK DISINI.
Masukan email anda untuk berlangganan berita terkini gratis
Wagubsu Ajak Perempuan Berpolitik Gunakan Hati

Wagubsu Ajak Perempuan Berpolitik Gunakan Hati

MEDAN, HR - Keterlibatan perempuan dalam politik sangat penting. Namun, hingga saat ini perempuan yang duduk di kursi legislatif di Sumut masih sekira 10 persen. Oleh karena itu, menjelang pemilihan legislatif 2019 mendatang, Wagubsu, Nurhajizah Marpaung mengajak perempuan untuk ikut terlibat dalam politik.

Ketua DPD Kaukus Politik Perempuan menyerahkan susunan pengurus kepada Wagubsu.
“Kita perempuan harus terlibat dalam politik. Sebab banyak sekali permasalahan perempuan yang harus kita benahi. Makanya mari berpolitik dengan menggunakan hati,” ujar Nurhajizah ketika melakukan audiensi dengan DPD Kaukus Perempuan Politik Indonesia (KPPI) Provsu, Rabu (13/9).

Turut hadir Ketua KPPI Sumut, Nurhasanah, Sekretaris Wakil KPPI Sumut, Santuni, Bendahara KPPI, Sakina A dan Kadiv Humas, Rosmadi Gultom. Dikatakan Nurhajizah, jika politikus yang lainnya berpolitik menggunakan uang, maka perempuan harus berpolitik dengan hati.

Menurut dia, pentingnya perempuan masuk dalam politik dan pengambil kebijakan karena banyak sekali permasalahan yang berkaitan dengan perempuan. Seperti masalah peredaran narkoba, apalagi kata Nurhajizah di lembaga pemasyarakatan Medan, jumlah terbesar penghuni lapas adalah narkoba. Bahkan hampir 80 persen penghuni Lapas wanita kasusnya adalah narkoba.

“Ini masalah besar bagi kita. Perempuan diiming-imingi menjadi pengedar narkoba dengan bayaran Rp5 juta dalam sehari. Tapi baru dua atau tiga kali dia melakukan sudah tertangkap polisi dan harus meringkuk di penjara. Dia tidak pernah memikirkan kalau dampaknya dia harus mendekam puluhan tahun di penjara,” paparnya.

Oleh karena itulah, Nurhajizah menyambut baik program dari DPD Kaukus Perempuan Politik Indonesia Provsu untuk menggelar dialog politik dengan LSM perempuan se Sumut di Medan.

Ketua KPPI Sumut, Nurhasanah mengatakan kedatangan pihaknya beraudiensi ke Wagubsu selain bertujuan untuk bersilahturahmi juga mengajak Wagubsu untuk hadir dalam dialog politik yang akan digelar bersama LSM perempuan dan elemen aktivitis perempuan di Sumut dalam rangka menyongsong Pilkada dan Pileg.

“Kami akan menggelar dialog ini pada tanggal 19 September di Medan. Peserta dialog ini berasal dari LSM perempuan dan aktivis perempuan dari Kabupaten/kota,” ujarnya.

Dikatakan Nurhasanah, karena Wagubsu berhalangan hadir pada jadwal dialog yang sudah ditentukan, maka sesuai dengan permintaan wagubsu sebelum akhir tahun pihaknya akan kembali menggelar dialog dan pertemuan dengan LSM perempuan bersama Wagubsu. bela









Suka berita ini ! Silahkan KLIK DISINI.
Masukan email anda untuk berlangganan berita terkini gratis
Kadis Pendidikan: Semua Ada Waktunya, Tidak Ada Manusia Sempurna

Kadis Pendidikan: Semua Ada Waktunya, Tidak Ada Manusia Sempurna

PEKANBARU, HR - Dinas Pendidikan Kota Pekanbaru beberapa kali diterpa isu miring oleh beberapa media. Isu tersebut bukan terkait sesuatu perbuatan oleh Kepala Dinas. Sosok Kepala Dinas, Abdul Jamal, memang terkadang sangat sulit untuk dijumpai di kantornya, diakibatkan kesibukan tugas-tugasnya. Walau demikian, bukan berarti Kepala Dinas Pendidikan tidak mengantongi prestasi, salah satu yang patut diapresiasi adalah tindakan tegas Abdul Jamal saat mencopot oknum Kepala Sekolah yang diduga melakukan pungli.

Abdul Jamal
Ditemui HR di kantor Walikota Pekanbaru, seusai mengikuti Upacara Hari Jadi Perhubungan, Kadis Pendidikan Kota Pekanbaru menjawab beberapa konfirmasi HR.

“Itu ada masanya, kita tunggu aja yang penting kami sudah melakukan semuanya sesuai prosedur,” jawab Abdul jamal terkait rencana mutasi dan rotasi para Kepala Sekolah Negeri dan SMPN se Kota Pekanbaru.

HR juga mengkonfirmasikan terkait temuan bahwa di beberapa sekolah terdapat perbedaan pelaporan BOS dan BOP. Menyikapi itu, Abdul Jamal menjawab, “Mungkin ada perbedaan pengalokasiannya, sehingga bentuk pelaporannya begitu. Sebenarnya sangat kecil kemungkinan terjadi penyimpangan, apalagi sekarang sudah sangat ketat, jadi tidak ada lagi celah untuk macam-macam karena kebutuhan sekolah sudah tertata. Apabila pun ada yang berbeda, silahkan dipastikan dulu. Bahkan KPK aja sudah datang ke kantor kita, dan tidak ada masalah”.

Setelah selesai wawancara, Abdul Jamal memalingkan badan ke arah HR, kemudian bertanya kepada wartawan HR, “berasal dari media apa?”. Kemudian HR memperkenalkan diri sekali lagi, “dari HARAPAN RAKYAT, Pak”. titi








Suka berita ini ! Silahkan KLIK DISINI.
Masukan email anda untuk berlangganan berita terkini gratis