Timbangan 2 Tanjung Morawa Marak Pungli
TANJUNG MORAWA, HR - Tidak menutup kemungkinan ratusan juta rupiah per harinya uang pungli (pungutan liar) ditimbangan 2 (dua) LLAJ Tanjung Morawa mengalir dan masuk kekantong oknum-oknum LLAJ Timbangan 2 Tanjung Morawa Deli Serdang.
Pungli tersebut diduga dilakukan oknum-oknum petugas Timbangan 2 (dua) LLAJ Tanjung Morawa kepada setiap truk yang melewati batas tonase muatan. Besarnya kutipan yakni Rp 50.000 s/d Rp 100.000 /ton kelebihan muatan.
“Kalau kami tidak membayar kami tidak diperbolehkan lewat,“ ujar salah seorang supir yang minta namanya tak usah disebutkan saat memberi keterangan kepada wartawan HR, kemarin.
Sementara itu, dari hasil pantauan yang dilakukan wartawan HR dilapangan, jam-jam ramainya truk hingga memacatkan arus lalu lintas di seputar Timbangan 2 adalah sekitar pukul 17.30 WIB ke atas.
Satu harinya mencapai ratusan truk melakukan uji tonase di timbangan 2 , dan rata-rata melebihi tonase. Jika dikalkulasikan maka sedikitnya puluhan hingga ratusan juta lebih perharinya uang pungli masuk ke kantong oknum-oknum tak bertanggungjawab ditimbangan 2 ( dua) LLAJ Tanjung Morawa Deli Serdang.
Sementara itu, dari informasi lain yang diperoleh wartawan dari para sopir maupun pemilik truk mengatakan mereka kewalahan atas perlakuan pengutipan liar yang dilakukan oknum petugas timbangan 2 kepada mereka.
Untuk itu, dari beberapa pemilik truk atau sopir truk akan mengambil sikap dengan mencoba memilih masuk ke yayasan, dan yayasan inilah nantinya menjadi perpanjangan tangan menyetor ke timbangan 2 (dua) LLAJ Tanjung Morawa Deli Serdang.
Hanya saja, tidakkah terjadi pungli seperti keterangan diatas? Wartawan HR akan terus melakukan investigasi terhadap kasus ini. ■ ss
0 komentar :
Posting Komentar
Sebaiknya anda berkomentar dengan bijak. DILARANG berkomentar berbau sex, sara, dan lainnya yang melanggar hukum.