Breaking News
Kamis, 18 Januari 2018

Siswa SMPN 1 Ceper Torehkan Prestasi Gemilang Juara Literasi Nasional

KLATEN, HR – Tiga siswa Sekolah Menengah Pertama (SMP) Negeri 1 Ceper Kabupaten Klaten Jawa Tengah berhasil mencetak prestasi membanggakan pada kontes Pengembangan Literasi Nasional dalam Program Gerakan Sekolah Menulis Buku Chapter II tingkat Soloraya, yang diselenggarakan oleh Balai Bahasa dan Dinas Pendidikan Propinsi Jawa Tengah. Acara tersebut diselenggarakan di Gedung Graha Saba Convention Centre, Selasa (31/10/17).

“Kami sangat apresiasi dan mengucapkan selamat pada siswa yang telah mengharumkan nama baik sekolah di ajang Pengembangan Literasi Nasional serta ucapan terima kasih bagi tim guru pembimbing semoga kedepan akan banyak lagi prestasi yang dicapai oleh siswa yang lain,” ungkap Kepala SMPN 1 Ceper Aniek Sugesti Handayani, kepada wartawan usai upacara penyerahan penghargaan, Kamis (17/01/18).

Dalam sambutannya, Aniek mengajak seluruh siswa untuk lebih giat membaca dan menulis guna merubah pola berfikir dan memperkaya ilmu serta meningkatkan kompetensi sehingga bisa berbagi inspirasi kepada sesama. Ketiga peserta yang memenangkan dalam lierasi tersebut diantaranya Musim Kemarau karya Desta Fajar, Ibu Guru karya Noviana Kartika dan Perjuangan Guru karya Nur Aini, semua berhasil terpilih karyanya untuk diterbitkan menjadi sebuah buku.

Ketua Panitia (Founder GMB-Indonesia), Lenang Manggala, dalam keterangan persnya, menjelaskan, kegiatan yang diikuti ratusan siswa se-Soloraya itu bertujuan untuk memajukan literasi di Indonesia dengan ikut menulis sebuah buku antologi puisi.

Menurut Lenang, dengan membiasakan masyarakat gemar menulis dan membaca, bisa membentuk karakter generasi bangsa. Untuk itu, dengan minat baca dan menulis yang baik seorang anak akan lebih mudah menangkap materi pelajaran. ani sumadi







Suka berita ini ! Silahkan KLIK DISINI.
Masukan email anda untuk berlangganan berita terkini gratis

0 komentar :

Posting Komentar

Sebaiknya anda berkomentar dengan bijak. DILARANG berkomentar berbau sex, sara, dan lainnya yang melanggar hukum.