SDN Tanah Tinggi 3 Kota Tangerang Menerima Kunjungan Tim Verifikasi Sekolah Adiwiyata Mandiri

TANGERANG, HR –Adiwiyata Mandiri merupakan program dari pemerintah menciptakan sekolah-sekolah lebih perduli terhadap pelestarian lingkungan hidup,sehingga menciptakan siswa sadar akan lingkungan. SDN Tanah Tinggi 3 Kota Tangerang terpilih mendapat kunjungan dari Tim Verifikasi Sekolah Adiwiyata Tingkat Mandiri, Senin (9/5). Kunjungan yang merupakan bagian dari penilaian Sekolah Adiwiyata Tingkat Mandiri.

Dalam kesempatan tersebut tim verifikasi beserta rombongan dari para pendamping antara lain Hj.Umi Kulsum SPd MM selaku pengawas gugus satu, Ade F dari BPLH Kota Tangerang yang merupakan tim Pembina, Drs H Muhammad Adli dari Kabid LH BPLH Kota Tangerang, Muchtar Sutanto, Kabid PMPL BLHD Provinsi Banten, Hj Meuthia Naim MM, Tim Verlap, Indah Damayanti Kasubid Kamling BPLH Provinsi Banten, H Bachruddin Spd, MM, Kepala UPTD Kota Tangerang. Dan H Agus Henra Fitrahiyana, Ap Camat Kecamatan Tangerang, Joko Supeno Spd, Apif S.Pd serta Mustaqim Sos dari BPLH Kota Tangerang.

Kepala sekolah SDN Tanah Tinggi 3 Kota Tangerang Rospi Kusumaningsih S.Pd sangat berterimakasih atas kunjungan tim verifikasi. "Saya mengucapkan terima kasih kepada tim verifikasi Sekolah Adiwiyata Tingkat Mandiri serta para rombongan dan pendamping tim, Pak Camat Tangerang, UPTD Kecamatan Tangerang, Pengawas Gugus satu, BPLH Kota Tangerang, BPLH Provinsi Banten yang telah berkesempatan mengunjungi dan menilai sekolah kami,"ucapnya kepada HR di ruang kerjanya baru ini.

Saat ini saya sudah sangat lega dan tenang, karena sudah dikunjungi oleh tim verifikasi. Sekarang kita tinggal menunggu hasilnya saja. Serta tidak lupa saya berterima kasih buat semua dewan guru,"tambah Rospi.

Terpisah Dyah Ebdrawary, S.Pd salah satu guru SDN Tanah Tinggi 3 Kota Tangerang yang terkenal dengan karya-karya seninya dari hasil daur ulang mengatakan limbah bukan momok.”Semua karya seni hasil daur ulang limbah, saya persembahkan untuk sekolah SDN Tanah Tinggi 3. Karena limbah buat saya bukan momok yang harus kita jauhi,"katanya.

Saya ingin dan masih ada keinginan untuk menciptakan sebuah karya baru dari sisa limbah. Semoga semua karya saya menjadi Inspirasi buat semua orang untuk melakukan sesuatu yang bermanfaat dalam mendaur ulang limbah," pungkasnya. andre e