Polisi Selidiki Kasus Pengeroyokan di Hotel Kapuas Dharma
MELAWI, HR – Kepala Satuan Reskrim Polresta Pontianak, Kompol Andi Yul Lapawesean, mengatakan, hingga saat ini pihaknya masih mendalami latar belakang pengeroyokan dua warga Melawi di Hotel Kapuas Dharma, Selasa (16/2). Sejauh ini, diduga ada motif balas dendam dibalik peristiwa tersebut.
"Setelah kami lakukan penyelidikan, kami amankan pelaku enam orang pada Rabu pagi. Dari sms antara pelaku dengan korban, ada motif balas dendam. Tapi belum tahu balas dendam apa," jelas Kasat, Kamis (18/2).
Kasat juga menegaskan, pihaknya sejauh ini belum menemukan dugaan motif politis di balik kejadian itu. Sebagaimana diberitakan sebelumnya, dua warga asal Melawi menjadi korban pengeroyokan dan penganiayaan oleh sekelompok orang di kamar nomor 339 di Hotel Kapuas Darma pada Selasa (16/2) sekitar pukul 23.00 WIB.
Andi Yul mengatakan, pihaknya belum mengetahui secara pasti latar belakang peristiwa pengeroyokan, korban pengeroyokan tersebut yakni Sarjono alias Badong (38) yakni warga Dusun Pekawai, Kecamatan Sayan, Kabupaten Melawi dan rekannya bernama Aso.Sarjono mengalami luka tusukan di bagian pantat dan pinggangnya.
Sementara Aso mengalami luka lebam pada wajah. Saat ini kedua sedang mendapatkan perawatan intensif di RS Bhayangkara Polda Kalbar,serta paginya di Rujuk ke RS Antonius.
Menurut Kasat Reskrim Polresta Pontianak, Kompol Andi Yul Lapawesean menuturkan saat ini pihaknya sudah melakukan olah TKP dan meminta keterangan ke sejumlah saksi-saksi yang berada di TKP.
"Selain itu mintakan rekaman CCTV yang ada di hotel untuk kepentingan penyelidikan. Saat ini yang diduga sebagai pelaku berinisial SL bersama rekan-rekannya, sedang dilakukan pemeriksaan," kata Andi Yul. abd
0 komentar :
Posting Komentar
Sebaiknya anda berkomentar dengan bijak. DILARANG berkomentar berbau sex, sara, dan lainnya yang melanggar hukum.