Dua Anak Kandung Dibantai di Kamar Tidur: Maafkan Papa, Ya Dik!

MELAWI, HR – Asrama Polres Melawi Gang Darul Falah Desa Paal Kecamatan Nanga Pinoh, Jumat (26/2) sekira pukul 00.15 WIB, digemparkan dengan kejadian pembantaian terhadap sepasang anak balita yang dilakukan anggota Satuan Intelkam Polres Melawi, Brigadir Petrus Bakus NRP 88080657.

Kedua balita korban pembantaian itu merupakan anak kandung pelaku. Fabian (4), lak-laki, dan Amora (3), perempuan, tewas mengenaskan akibat perbuatan ayah kandungnya.

Menurut informasi yang dihimpun Surat Kabar Harapan Rakyat di tempat kejadian perkara (TKP), sekira pukul 00.15 Wib, istri pelaku bernama Windri, yang tidur terpisah kamar dengan pelaku dan korban terbangun dari tidurnya, dan melihat pelaku berdiri di depannya sambil memegang parang.

Ketika itu, pelaku mengatakan kepada Windri, “mereka baik, mereka mengerti, mereka pasrah. Maafkan Papa, ya Dik!”.

Sang istri pun kemudian melihat ke dalam kamar yang digunakan pelaku dan korban, dan menyaksikan bahwa kedua buah hatinya sudah dalam keadaan tewas.

Istri pelaku pun langsung kemudian keluar rumah dan mengetuk-ngetuk pintu rumah dinas yang dihuni Brigadir Sukadi, yang juga anggota dari Satuan Intelkam Polres Melawi, untuk dimintai bantuannya.

Brigadir Sukadi yang sudah tidur pun terbangun dan membuka pintu, lalu mengamankan istri pelaku ke dalam rumah dan mengunci pintu rumah.

Selanjutnya, Brigadir Sukadi langsung menuju ke rumah pelaku, dan melihat pelaku keluar rumah dan duduk di teras rumahnya.

"Sudah saya bersihkan, Bang. Saya menyerahkan diri," ucap pelaku kepada Brigadir Sukadi.

Sekira pukul 00.20 Wib, AKP Sofyan yang menjabar Kapolsek Menukung, yang kebetulan menginap di rumah dinas Kasat Intelkam, yang letaknya di samping rumah pelaku, mendengar suara ribut-ribut dari rumah pelaku. Kemudian AKP Sofyan membangunkan Kasat Intelkam Polres Melawi.

Selanjutnya, Kasat Intelkam Polres Melawi serta Kapolsek Menukung mengecek ke rumah pelaku dan melihat pelaku sedang duduk bersama Brigadir Sukadi. Kemudian Kasat Intelkam Polres Melawi, menanyakan apa yang terjadi kepada pelaku, dan pelaku pun mengakui seluruh perbuatannya. abdul gaparudin